Kebijakan

2023.03.28

Presiden Yoon Suk Yeol dan Ibu Negara Kim Keon Hee memberi hormat kepada bendera nasional pada jamuan makan malam untuk para kepala misi diplomatik luar negeri yang diadakan di Cheong Wa Dae pada sore hari tanggal 27 Maret. (Kantor Kepresidenan Republik Korea)

Presiden Yoon Suk Yeol dan Ibu Negara Kim Keon Hee memberi hormat kepada bendera nasional pada jamuan makan malam untuk para kepala misi diplomatik luar negeri yang diadakan di Cheong Wa Dae pada sore hari tanggal 27 Maret. (Kantor Kepresidenan Republik Korea)



Penulis: Jung Joo-ri

Pada tanggal 27 Maret, Presiden Yoon Suk Yeol dan Ibu Negara Kim Keon Hee mengundang para kepala misi diplomatik di luar negeri untuk jamuan makan malam ke Yeongbingwan, Cheong Wa Dae.

Juru bicara Lee Do-woon dari kantor Kepresidenan mengatakan dalam pengarahan tertulis hari itu, "Kami mengundang para kepala misi diplomatik yang menghadiri pertemuan para kepala misi luar negeri dari tanggal 27 hingga 31 Maret di Yeongbingwan, Cheong Wa Dae untuk jamuan makan malam."

Sekitar 200 orang menghadiri jamuan makan malam tersebut, termasuk 166 duta besar, konsul jenderal dan calon konsul jenderal. Selain itu, menteri dari kementerian terkait, personel dari Kantor Kepresidenan, serta ketua dan sekretaris Komite Urusan Luar Negeri dan Unifikasi Majelis Nasional. Ini adalah acara pertama yang mengundang semua kepala misi diplomatik di luar negeri sejak pelantikan pemerintahan Yoon Suk Yeol.

Dalam pidato jamuan makan malamnya, Presiden Yoon berkata, "Inilah saatnya mengerahkan semua kemampuan diplomatik untuk menyiapkan terobosan dalam krisis yang kompleks. Peran kepala misi luar negeri yang berada di garis depan diplomasi itu penting."

Presiden Yoon menyebut kebebasan sebagai titik kesamaan yang menembus urusan negara dan hubungan luar negeri. Presiden Yoon berkata, "Ketika negara-negara yang berbagi nilai universal kebebasan, supremasi hukum, dan hak asasi manusia bersatu dalam solidaritas, kita akan menjadi mampu melindungi tatanan internasional berdasarkan aturan. Kita akan mengaktifkan kembali KTT trilateral Korea, Jepang, dan Tiongkok untuk bekerja sama demi perdamaian dan pembangunan di kawasan."

Presiden Yoon melanjutkan, "Ekspor sangat penting bagi Korea, yang mengejar sistem ekonomi terbuka." Presiden Yoon meminta kepala misi diplomatik di luar negeri untuk memainkan peran sebagai basis maju untuk ekspor dengan pola pikir menjadi salesman perwakilan Korea.

Setelah makan malam, presentasi dilakukan di lokasi kegiatan perwakilan yang berkaitan dengan ekonomi, keamanan, dan konsulat. Juru bicara Lee mengatakan bahwa Presiden Yoon memuji para kepala misi diplomatik atas kerja keras mereka dan meminta mereka memperbarui tekad mereka melalui pertemuan para kepala misi ini.

etoilejr@korea.kr

konten yang terkait