Penulis: Wartawan Kehormatan Hurum Maqshuro dari Indonesia
Foto: Hurum Maqshuro
Festival Hydrangea Jangseongpo tahun 2025 diselenggarakan tanggal 7-29 Juni 2025 dan merupakan festival tahunan di Kota Ulsan.
Setiap musim panas, Kota Ulsan berubah menjadi surga bunga hortensia melalui Festival Hydrangea Jangsaengpo Ulsan yang tahun ini diselenggarakan pada tanggal 7-29 Juni 2025.
Pada tanggal 20 Juni 2025 penulis mengunjungi Festival Hydrangea Jangsaengpo untuk pertama kalinya. Saat itu, hampir seluruh bunga-bunga hortensia bermekaran. Meskipun cuaca cukup panas dan lembap, melihat keindahan hamparan bunga hortensia terasa menyejukkan mata dan pikiran.
Beberapa jenis bunga hortensia yang ada di Festival Hydrangea Jangsaengpo.
Festival Hydrangea Jangsaengpo terkenal karena menampilkan lebih dari 30.000 tanaman hortensia yang memiliki sekitar 40 varietas. Tema tahun ini adalah "Jangsaengpo Drenched in Hydrangea," yang dapat diartikan sebagai Jangsaengpo yang dipenuhi keindahan bunga hortensia.
Pengunjung dapat menikmati pemandangan yang indah sekaligus mengabadikan momen melalui fotografi dan videografi.
Salah satu pemberhentian monorel untuk mengelilingi area Festival Hydrangea Jangsaengpo.
Selain menikmati keindahan bunga-bunga hortensia, Festival Hydrangea Jangsaengpo menawarkan berbagai kegiatan menarik. Pengunjung dapat menaiki monorel untuk menjelajahi area festival sambil menikmati pemandangan.
Pengunjung juga bisa menuliskan harapan dan menggantungkannya di lentera-lentera hias yang mempercantik tempat ini. Suasana Festival Hydrangea Jangsaengpo semakin memikat dengan dekorasi lentera-lentera hias.
Hiasan lentera-lentera Festival Hydrangea Jangsaengpo. Jika mengunjungi festival di malam hari, pengunjung dapat menikmati keindahan lentera-lentera yang menderang diantara bunga-bunga hortensia.
Monorel di Festival Hydrangea Jangsaengpo menjadi salah satu cara nyaman untuk menikmati keindahan area festival yang luas. Dengan menaiki monorel, pengunjung dapat menjelajahi berbagai sudut festival tanpa merasa terlalu lelah berjalan, terutama di tengah cuaca musim panas.
Sebagian besar pengunjung yang menaiki monorel adalah orang tua, tetapi, tidak sedikit juga beberapa pasangan muda terlihat menaiki monorel tersebut. Dari atas monorel, pemandangan hamparan bunga hortensia yang bermekaran.
Pengunjung dapat menuliskan harapan-harapan dan menggantungkannya di lampion-lampion yang menghiasi sepanjang area festival.
Tak hanya itu, festival ini juga terdapat berbagai kios yang menjual makanan dan minuman khas Korea, seperti sikhye dan camilan. Selain itu juga terdapat beberapa kios sovenir khas Kampung Budaya Paus.
Penampilan Whale City Video pada Whale Fantasium yang mengagumkan.
Setelah puas menikmati pemandangan dan aktivitas di festival, penulis melanjutkan perjalanan ke Whale Fantasium. Di tempat ini, pengunjung disuguhkan pengalaman imersif yang memukau dengan visual paus raksasa yang tampak berenang bebas di langit juga di tengah Kota Ulsan.
Tayangan Whale City Video berdurasi sekitar 8-10 menit dapat dinikmati melalui layar stereoskopik, memungkinkan pengunjung dari berbagai usia untuk merasakan sensasi yang menarik dan mengagumkan. Selain itu, pengunjung juga memiliki kesempatan untuk berswafoto dengan tampilan paus besar.
Pengunjung dapat menikmati pemandangan laut, pelabuhan, dan jembatan Ulsan tepat di depan gedung Whale Fantasium.
Kunjungan ke Festival Hydrangea Jangsaengpo dan Whale Fantasium meninggalkan kesan mendalam bagi penulis. Selain menjadi festival bunga hortensia pertama yang penulis kunjungi, keindahan ribuan bunga hortensia yang bermekaran dan pengalaman imersif di Whale Fantasium memberikan kesan tersendiri.
margareth@korea.kr
*Artikel ini ditulis oleh Wartawan Kehormatan Korea.net. Wartawan Kehormatan merupakan komunitas masyarakat dunia yang menyukai Korea dan membagikan minat mereka terhadap Korea dalam bentuk tulisan.