Kebijakan

2024.11.08

▲ 조태열 외교부 장관과 김용현 국방부 장관이 지난 9월 10일 서울 중구 웨스틴조선호텔에서 진행된 '2024 인공지능의 책임있는 군사적 이용에 관한 고위급 회의(REAIM) 라운드테이블'에서 참석자들과 기념 촬영하고 있다. 대한민국 국방부

Menteri Luar Negeri Cho Tae-yul dan Menteri Pertahanan Nasional Kim Yong Hyun berfoto bersama para pejabat tinggi yang hadir dalam KTT REAIM yang digelar tanggal 10 September 2024 di The Westin Josun Seoul, Jung-gu, Seoul. (Kementerian Pertahanan Nasional)



Penulis: Yoo Yeon Gyeong

Resolusi AI (kecerdasan buatan) pertama dalam bidang militer yang dipimpin oleh Korea telah diadopsi pada Komite Pertama PBB (Perserikatan Bangsa-bangsa).

Menurut Kementerian Luar Negeri pada tanggal 8 November 2024, Resolusi "Kecerdasan Buatan dalam Ranah Militer dan Implikasinya Terhadap Perdamaian dan Keamanan Internasional" yang dikenalkan oleh Republik Korea dan Belanda telah diadopsi dalam Komite Pertama Majelis Umum PBB ke-79 tanggal 6 November 2024 (waktu setempat) setelah mendapatkan persetujuan dari 165 negara, seperti Amerika Serikat, Jepang, dan Tiongkok.

Hanya Korea Utara dan Rusia yang tidak setuju dengan resolusi tersebut, sedangkan enam negara lainnya tidak memberikan suara. Resolusi yang sudah diadopsi tersebut akan ditetapkan dalam rapat utama Majelis Umum PBB yang akan digelar pada bulan Desember 2024.

Resolusi tersebut berisi konfirmasi penggunaan hukum internasional, perlunya usaha untuk meminimalkan risiko, dan pencarian keuntungan maksimal dalam penggunaan AI dalam bidang militer. Selain itu, ada pula poin terkait pengurangan kesenjangan penggunaan AI antara negara berkembang dan negara maju.

Laporan kepada sekretaris jenderal PBB akan diberikan setelah pengumpulan pendapat dari berbagai negara, organisasi internasional, dan pihak akademisi. Resolusi tersebut akan menjadi resolusi pertama dalam bidang militer di PBB.

Korea dan Belanda telah menggelar KTT (Konferensi Tingkat Tinggi) REAIM (The Responsible AI in the Military Domain) pada tahun 2023 di Den Haag dan tahun 2024 di Seoul. Keduanya telah berusaha untuk membentuk tatanan internasional terkait penggunaan AI dalam bidang militer.


dusrud21@korea.kr

konten yang terkait