Penulis: Yoo Yeon Gyeong
Video: Lee Jun Young dan Park Daejin
Acara dan parade jalanan untuk memperingati Hari Angkatan Bersenjata ke-76 digelar pada tanggal 1 Oktober 2024.
Lebih dari 5 ribu orang tentara dan 340 peralatan dari 83 jenis berpartisipasi dalam acara peringatan yang bertema "Tentara Nasional Yang Kuat, Bersama Rakyat (terjemahan tidak resmi)."
Pada pagi hari acara peringatan digelar di Bandara Seoul dan pada sore hari parade jalanan diadakan bersama masyarakat di area antara Sungnyemun dan Gwanghwamun.
Acara pada pagi hari menampilkan respons kuat militer Korea terhadap provokasi musuh, seperti manuver kekuatan udara, demonstrasi tekwondo, serta teknik HALO (terjun pada ketinggian yang tinggi dan membuka parasut pada saat ketinggian rendah).
Hyunmoo-5 yang dikenal sebagai rudal monster dipamerkan ke publik untuk pertama kalinya. Hyunmoo-5 yang memiliki berat hulu ledak 8 ton merupakan rudal yang menghancurkan bunker bawah tanah dan dinilai memiliki kekuatan yang sama dengan senjata nuklir taktis.
Selain itu, rudal permukaan-ke-udara (SAM) jarak jauh L-SAM muncul dan pesawat tempur supersonik Korea KF-21 yang memasuki produksi massal pada Juli tahun ini juga ditampilkan.
Pada sore hari parade jalanan berskala besar bersama masyarakat berlangsung di Sejong-daero di area antara Sungnyemun dan Gwanghwamun.
Pada saat yang sama parade mobil pahlawan patriotik, pertunjukan gabungan oleh Pengawal Kehormatan Tentara Nasional Korea dan band tradisional, penerbangan perayaan jet tempur juga digelar.
Sudah 40 tahun sejak tahun 1984 parade jalanan Hari Angkatan Bersenjata dilaksanakan selama dua tahun berturut-turut.
Presiden Yoon Suk Yeol mengatakan dalam pidato peringatan untuk upacara Hari Angkatan Bersenjata yang menandai peringatan 76 tahun di Bandara Seoul, "Pemerintah Korea akan lebih memperkuat kerja sama keamanan antara Korea, Amerika Serikat, dan Jepang yang berbasis pada aliansi Korea-AS yang solid."
Ia menambahkan, "Pemerintah Korea juga akan bekerja sama dengan komunitas internasional untuk memperkuat postur keamanan Korea."