Kebijakan

2023.10.24

Presiden Yoon Suk Yeol *(kelima dari kiri) berfoto bersama dengan pengesahan perjanjian investasi bersama untuk memproduksi mobil antara Hyundai Motor Company dengan PIF yang digelar pada tanggal 22 Oktober (waktu setempat) di Hotel Fairmont, Riyadh, Arab Saudi. (Kim Yong Wii, Kantor Kepresidenan Republik Korea)

Presiden Yoon Suk Yeol *(kelima dari kiri) berfoto bersama dengan pengesahan perjanjian investasi bersama untuk memproduksi mobil antara Hyundai Motor Company dengan PIF yang digelar pada tanggal 22 Oktober (waktu setempat) di Hotel Fairmont, Riyadh, Arab Saudi. (Kim Yong Wii, Kantor Kepresidenan Republik Korea)



Penulis: Lee Jihae

Kementerian Perindustrian, Perdagangan, dan Sumber Daya mengungkapkan pada tanggal 23 Oktober bahwa 46 buah kontrak dan nota kesepahaman (MoU) telah ditandatangani pada Forum Investasi Korea-Arab Saudi yang digelar pada tanggal 22 Oktober (waktu setempat).

Salah satu kontrak yang berhasil ditandatangani adalah perjanjian pembangunan pabrik mobil Korea pertama di wilayah Timur Tengah.

40 buah MoU dan 6 buah kontrak telah disepakati dalam forum yang diselenggarakan bersama oleh The Federation of Korean Industries dan Kementerian Investasi Arab Saudi ini.

Hyundai Motor Company (HMC) dan Public Investment Fund (PIF) Arab Saudi menandatangani kontrak untuk membangun pabrik investasi bersama yang akan memproduksi 50 ribu unit mobil per tahun, termasuk mobil dengan mesin pembakaran dalam serta mobil listrik,

Selain itu, MoU terkait pembangunan jaringan suplai suku cadang mobil milik KG Mobility serta pembangunan pabrik suku cadang mobil listrik CTR juga ditandatangani.

Kementerian menilai, "Setelah pembentukan jaringan suplai untuk pembangunan kapal laut, maka pembentukan jaringan industri mobil juga akan berkembang ke depannya."

Pada bidang energi, LOI (Letter of Intent) untuk amonia biru berskala 15,6 miliar dolar telah ditandatangani antara KEPCO, POSCO HOLDINGS, dan Lotte Chemical serta Aramco milik Arab Saudi. Selain itu, tujuh buah kontrak dan MoU telah ditandatangani terkait penyimpanan bersama minyak mentah serta keikutsertaan bersama dalam bidding.

Pada bidang energi dan pabrik, terdapat delapan buah dokumen yang ditandatangani antara Hyundai E&C serta Kementerian Investasi Arab Saudi terkait kerja sama dalam bidang properti dan infrastruktur, serta pembangunan kota pintar, seperti NEOM.

Perjanjian kerja sama berskala tiga miliar dolar juga telah disepakati antara K-Sure dengan Aramco untuk membantu perusahaan-perusahaan Korea yang akan mendukung proyek Aramco.

Selain itu, telah disepakati juga kerja sama dalam berbagai bidang lainnya, seperti industri termutakhir, manufaktur, pertanian pintar, bioteknologi, dan robot.

Kementerian mengungkapkan, "Kami akan membantu secara aktif melalui Komite Swasta Kerja Sama Korea-Timur Tengah agar bisa mewujudkan 128 buah proyek kerja sama, termasuk 26 buah proyek senilai 29 miliar dolar yang disepakati pada forum investasi bulan November tahun 2022 serta 56 buah tugas yang ditentukan dalam Komite Visi 2030 Korea-Arab Saudi yang dibentuk pada bulan Oktober 2022."


jihlee08@korea.kr

konten yang terkait