Kebijakan

2023.05.17

Presiden Yoon Suk Yeol (kiri) dan Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau (kanan) memberikan konferensi pers bersama setelah melakukan Konferensi Tingkat Tinggi Korea-Kanada pada tanggal 23 September 2022 (waktu setempat) di Ottawa, Kanada.

Presiden Yoon Suk Yeol (kiri) dan Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau (kanan) memberikan konferensi pers bersama setelah melakukan Konferensi Tingkat Tinggi Korea-Kanada pada tanggal 23 September 2022 (waktu setempat) di Ottawa, Kanada.



Penulis: Kim Hyelin
Foto: Kantor Kepresidenan Republik Korea

Presiden Yoon Suk Yeol mengadakan KTT (Konferensi Tingkat Tinggi) dengan Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau pada tanggal 17 Mei di Kantor Kepresidenan Yongsan.

Kunjungan ini merupakan undangan balasan dari kunjungan Presiden Yoon ke Kanada pada bulan September 2022. Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Kantor Kepresidenan, Le Do-woon melalui pengarahan tertulis.

PM Trudeau mengunjungi Korea untuk berdiskusi mengenai penguatan kerja sama jaringan suplai serta perluasan pertukaran SDM (sumber daya manusia) dan teknologi. PM Trudeau merupakan PM Kanada pertama yang mengunjungi Korea dalam sembilan tahun terakhir. Korea dan Kanada merayakan peringatan 60 tahun hubungan diplomatik pada tahun 2023 ini.

Presiden Yoon dan PM Trudeau mengadakan KTT dan dialog berskala kecil yang dilanjutkan dengan penandatanganan nota kesepahaman serta konferensi pers pertama pada tanggal 17 Mei. Setelah itu, acara akan diakhiri dengan jamuan makan malam resmi.

Berbagai permasalahan akan didiskusikan di dalam KTT, seperti pembentukan kebijakan internasional yang berdasarkan pada standar internasional, termasuk masalah hak asasi manusia di Korea Utara. Selain itu, kedua pemimpin tersebut juga akan berdiskusi mengenai pembentukan dialog ekonomi dan keamanan tingkat tinggi 2+2, penguatan kerja sama terkait mineral utama, serta perluasan pertukaran SDM dan teknologi. Selain itu, Presiden Yoon dan PM Trudeau akan mengumumkan pernyataan bersama di bawah tema "Lebih kuat lagi untuk menatap 60 tahun ke depan bersama (terjemahan tidak resmi)."

KTT Korea-Kanada ini merupakan yang ketiga kalinya diselenggarakan setelah Presiden Yoon dilantik. Presiden Yoon dan PM Trudeau pertama kali bertemu saat menghadiri KTT NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) yang digelar pada bulan Juni 2022 di Madrid, Spanyol. Setelah itu, mereka mengadakan dialog kembali saat Presiden Yoon mengunjungi Ottawa pada bulan September 2022.

PM Trudeau tiba di Korea pada tanggal 16 Mei. PM Trudeau dijadwalkan untuk mengunjungi Majelis Nasional sebelum melakukan KTT dengan Presiden Yoon. PM Trudeau akan bertemu dengan Ketua Majelis Nasional, Kim Jinpyo. Setelah itu, acara akan dilanjutkan dengan dialog bersama pemimpin partai koalisi dan oposisi. Jadwal PM Trudeau di Majelis Nasional akan diakhiri melalui pidato pada sidang umum Majelis Nasional. PM Trudeau merupakan pemimpin asing pertama yang memberikan pidato di Majelis Nasional setelah mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump memberikan pidatonya pada bulan November 2011.


Presiden Yoon Suk Yeol (kanan) berjabat tangan dengan Ibu Negara Olena Zelenska, istri dari Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy. Pertemuan itu diselenggarakan pada tanggal 16 Mei di Kantor Kepresidenan Republik Korea, Yongsan, Seoul.

Presiden Yoon Suk Yeol (kanan) berjabat tangan dengan Ibu Negara Olena Zelenska, istri dari Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy. Pertemuan itu diselenggarakan pada tanggal 16 Mei di Kantor Kepresidenan Republik Korea, Yongsan, Seoul.



Presiden Yoon juga bertemu dengan Ibu Negara Olena Zelenska, istri dari Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy. Pertemuan itu diselenggarakan pada tanggal 16 Mei di Kantor Kepresidenan Republik Korea, Yongsan, Seoul.

Presiden Yoon menemui Ibu Zelenska yang datang sebagai utusan khusus Presiden Zelenskyy. Presiden Yoon menyampaikan dukungan dan aliansi kepada Ukraina dari pemerintah serta masyarakat Korea. Selain itu, Presiden Yoon juga menyampaikan ucapan duka cita kepada masyarakat Ukraina dan keluarga yang ditinggalkan.

Selain itu, Pemerintah Yoon juga mengundang mantan PM Inggris, Boris Johnson untuk jamuan makan malam bersama di kediaman presiden yang berada di Hannam-dong, Seoul. Saat itu, Presiden Yoon meminta kepada mantan PM Johnson untuk memberikan dukungan bagi pengembangan hubungan antara Korea dan Inggris. Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Kantor Kepresidenan, Le Do-woon melalui pengarahan tertulis. Mantan PM Johnson mengunjungi Korea untuk menghadiri Asian Leadership Conference ke-14.


Presiden Yoon Suk Yeol (kanan) menjamu mantan PM Inggris, Boris Johnson pada tanggal 16 Mei di kediamannya yang terletak di Hannam-dong, Yongsan, Seoul.

Presiden Yoon Suk Yeol (kanan) menjamu mantan PM Inggris, Boris Johnson pada tanggal 16 Mei di kediamannya yang terletak di Hannam-dong, Yongsan, Seoul.


kimhyelin211@korea.kr

konten yang terkait