Kebudayaan

2024.05.09

Para pengunjung terlihat sedang memperhatikan buku-buku sastra Korea yang dipajang dalam pameran bertajuk Springing to Life: A Celebration of Korean Literature That's Captivating the World! pada tanggal 30 April di Perpustakaan Starfield, COEX Mall, Gangnam-gu, Seoul.

Para pengunjung terlihat sedang memperhatikan buku-buku sastra Korea yang dipajang dalam pameran bertajuk "Springing to Life: A Celebration of Korean Literature That's Captivating the World!" pada tanggal 30 April di Perpustakaan Starfield, COEX Mall, Gangnam-gu, Seoul.



Penulis: Charles Audouin
Foto: Charles Audouin

Buku-buku sastra Korea yang berhasil merebut hati masyarakat dunia saat ini sedang dipamerkan di Perpustakaan Starfield yang terletak di Gangnam-gu, Seoul.

Buku-buku tersebut dipamerkan dalam pameran bertajuk "Springing to Life: A Celebration of Korean Literature That's Captivating the World!" yang digelar oleh Institut Penerjemahan Sastra Korea (LTI Korea).

Pameran ini digelar untuk mempromosikan nilai-nilai sastra Korea serta penghargaan sastra internasional yang diraih oleh berbagai karya sastra Korea akhir-akhir ini.

Terdapat 82 jilid buku yang dipamerkan dalam pameran ini. Buku-buku tersebut terdiri dari buku-buku berbahasa Korea dan buku-buku terjemahan dari 13 karya yang ditulis oleh 11 sastrawan. Karya-karya yang dipamerkan adalah karya-karya yang menerima penghargaan sastra internasional setelah tahun 2019.

Terdapat enam rak buku yang digunakan untuk memamerkan buku-buku tersebut. Beberapa buku yang dipamerkan antara lain adalah buku puisi Autobiography of Death (National Book Critics Circle Award) dan Phantom Pain Wings (Griffin Poetry Prize) karya Kim Hyesoon serta novel Impossibles adieux karya Han Kang (Penghargaan Emile Guimet dan Prix Medicis) dan novel The Disaster Tourist karya Yoon Ko Eun (CWA International Dagger).

Selain itu, terdapat pula buku-buku kenamaan lainnya seperti novel Jika Kita Tidak Bisa Pergi dengan Kecepatan Cahaya karya Kim Choyeop (penghargaan sastra Tiongkok), prosa Kamus Satu Huruf karya Kim So Yeon (penghargaan penerjemahan Jepang), buku puisi Hysteria karya Kim Yideum (ALTA National Translation Awards dan ALTA Lucien Stryk Asian Translation Prize), serta buku puisi Cold Candies karya Lee Young-ju (ALTA Lucien Stryk Asian Translation Prize).

Berbagai karya sastra Korea tersebut bahkan bisa ditemui dalam berbagai bahasa, tidak hanya dalam bahasa Inggris. Catatan Harian Sang Pembunuh karya Kim Young-ha yang menerima penghargaan sastra di Jerman bisa ditemui dalam bahasa Denmark, Jerman, Rusia, Indonesia, dan sebagainya.

Buku-buku novel terjemahan yang mendapatkan penghargaan sastra terjemahan yang bisa ditemui di pameran ini antara lain adalah Almond dan Serangan Ketiga Puluh Sohn Won-pyung. Selain itu, terdapat pula beberapa manhwa yang dipamerkan karena mendapatkan penghargaan pada penghargaan Harvey, seperti Grass karya Kim Keum Suk dan Moms karya Ma Youngshin.

Pada hari itu, seorang pengunjung bernama Luminita Popescu terlihat sedang membaca buku Almond berbahasa Prancis. Ia berkata. "Saya suka membaca buku-buku karya Sohn Won-pyung dan Han Kang. Buku Han Kang yang saya suka antara lain adalah The Vegetarian dan Greek Lessons. Bukunya yang paling saya sukai adalah Impossibles adieux."

Cynthia Birikundavyi dan Monica Regueira tidak sengaja melihat pameran tersebut karena sedang mengunjungi Starfield sebagai bagian dari perjalanan wisata mereka di Korea.

Mereka tidak pernah membaca karya sastra Korea, lalu berkata, "Kami bisa mengetahui kisah-kisah baru karena terdapat karya terjemahan juga di sini, tidak hanya karya berbahasa Korea saja. Perpustakaan ini cantik dan rak-rak buku juga tertata dengan baik sehingga membuat kami ingin membaca karya sastra Korea."

Temu wicara dengan Han Kang akan diselenggarakan pada tanggal 10 Mei mendatang. Han Kang akan memperkenalkan latar belakang dan proses pembuatan novelnya yang berjudul Impossibles adieux.

"Springing to Life: A Celebration of Korean Literature That's Captivating the World!" akan digelar hingga tanggal 12 Mei mendatang.


10 buku terjemahan Almond karya Sohn Won-pyung yang dipajang di dalam pameran Springing to Life: A Celebration of Korean Literature That's Captivating the World! yang digelar di Perpustakaan Starfield, COEX Mall, Gangnam-gu, Seoul.

10 buku terjemahan Almond karya Sohn Won-pyung yang dipajang di dalam pameran "Springing to Life: A Celebration of Korean Literature That's Captivating the World!" yang digelar di Perpustakaan Starfield, COEX Mall, Gangnam-gu, Seoul.


caudouin@korea.kr

konten yang terkait