Bisnis

2025.03.18

Layanan Bea Cukai mengungkapkan bahwa nilai ekspor produk soju pada tahun 2024 meningkat sebesar 3,9% dibanding tahun 2023 sehingga melampaui angka 200 juta dolar untuk pertama kalinya.  (Korea.net DB)

Layanan Bea Cukai mengungkapkan bahwa nilai ekspor produk soju pada tahun 2024 meningkat sebesar 3,9% dibanding tahun 2023 sehingga melampaui angka 200 juta dolar untuk pertama kalinya. (Korea.net DB)



Penulis: Margareth Theresia

Berkat kepopuleran produk Korea di dunia, nilai ekspor soju berhasil melampaui angka 200 juta dolar untuk pertama kalinya.

Layanan Bea Cukai mengungkapkan bahwa nilai ekspor produk soju pada tahun 2024 meningkat sebesar 3,9% dibanding tahun 2023 sehingga melampaui angka 200 juta dolar untuk pertama kalinya.

Ekspor pada bulan Januari dan Februari pun meningkat sebesar 0,5% dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya (YoY) sehingga menunjukkan tren peningkatan yang positif.

Layanan Bea Cukai menganalisis bahwa peningkatan ekspor produk soju tersebut merupakan hasil dari kepopuleran halyu serta tren konsumsi minuman beralkohol berkadar rendah.

Jumlah ekspor pun meningkat 4,2% YoY sehingga mencapai rekor tertinggi sebesar 124 ribu ton. Berdasarkan komoditasnya, persentase soju biasa mencapai 51,9%, sedangkan soju dengan rasa buah mencapai 48,1%.

Saat ini, permintaan ekspor soju dengan rasa buah sedang meningkat dengan pesat. Bahkan, nilai ekspor pun memecahkan rekor pada tahun 2024 dengan 96 juta dolar.

Soju telah diekspor ke 95 negara per tahun lalu dengan ekspor terbesar ke Amerika Serikat (24,3%), Tiongkok (19,9%), dan Jepang (19,2%).

Sebelumnya, ekspor soju terpusat ke Jepang saja, tetapi saat ini soju diekspor ke berbagai negara. Nilai ekspor ke 46 negara bahkan memecahkan rekor tertinggi pada tahun 2024.


margareth@korea.kr

konten yang terkait