Bisnis

2023.05.16

Menteri Pertanian, Pangan, dan Peternakan Chung Hwang-keun memberikan pidato pada Acara Peluncuran Ekspor Daging Sapi Korea Halal yang diadakan pada tanggal 12 Mei di Kuala Lumpur, Malaysia.

Menteri Pertanian, Pangan, dan Peternakan Chung Hwang-keun memberikan pidato pada Acara Peluncuran Ekspor Daging Sapi Korea Halal yang diadakan pada tanggal 12 Mei di Kuala Lumpur, Malaysia.



Penulis: Yoon Sojung

Foto: Kementerian Pertanian, Pangan, dan Peternakan


Daging sapi premium Korea (hanwoo) yang telah disertifikasi halal (produk yang dapat dimakan dan digunakan umat Islam) akan diekspor ke Malaysia.

Ini adalah pertama kalinya hanwoo halal diekspor.

Kementerian Pertanian, Pangan, dan Peternakan mengumumkan pada tanggal 14 Mei bahwa kementerian telah menandatangani kontrak untuk mengekspor hanwoo halal pada tanggal 12 Mei di Kuala Lumpur, Malaysia.

Acara peluncuran ekspor digelar untuk memperingati penandatanganan kontrak pertama ekspor hanwoo secara resmi ke Malaysia yang menjadi tempat untuk memperkenalkan keunggulan dan rasa hanwoo kepada pemerintah Malaysia serta para petugas perusahaan distribusi dan makanan setempat.

Kementerian Pertanian, Pangan, dan Peternakan terus berupaya untuk mengekspor hanwoo, dimulai dengan negosiasi karantina dengan Malaysia pada Oktober 2016. Pada bulan Maret, JAKIM (Jabatan Kemajuan Islam Malaysia) yang merupakan badan sertifikasi halal Malaysia, akhirnya menyetujui rumah pemotongan untuk hewan halal domestik dan membuka jalan untuk ekspor hanwoo.

Berdasarkan kontrak ekspor hanwoo pertama ini, Kementerian Pertanian, Pangan, dan Peternakan mengharapkan total 1.875 ton daging hanwoo akan diekspor selama tiga tahun ke depan, atau sekitar 600 ton (sekitar 2.500 ekor sapi) dalam setahun. Angka ini lebih besar dari 13 kali lipat ekspor hanwoo tahun 2022 sejumlah 44 ton. Kementerian Pertanian, Pangan, dan Peternakan berharap hanwoo bisa masuk ke negara lain yang mensyaratkan sertifikasi halal, dimulai dari ekspor hanwoo ke Malaysia.

Dengan peluang ekspor ini, Kementerian Pertanian, Pangan, dan Peternakan berencana untuk mengelola secara menyeluruh proses penanganan hanwoo mulai dari transportasi, penyimpanan, dan distribusi hingga penjualan ke konsumen.

Menteri Pertanian, Pangan, dan Peternakan Chung Hwang-keun berkata, "Sangat berarti berada bersama para pejabat pemerintah Malaysia di tempat ekspor pertama hanwoo ke Malaysia, negara yang telah aktif berinteraksi dengan Korea selama lebih dari 60 tahun. Minat makanan Korea sudah tinggi karena pengaruh K-pop dan hallyu. Jika ekspor hanwoo diperluas, saya berharap ekspor hanwoo dapat berkontribusi untuk menstabilkan pasokan dan permintaan hanwoo, serta menghasilkan keuntungan bagi para petani."


Menteri Pertanian, Pangan, dan Peternakan Chung Hwang-keun (kiri) berpose untuk foto peringatan dengan para peserta, termasuk perwakilan pengekspor hanwoo dan perwakilan pengimpor Malaysia pada acara yang diadakan pada tanggal 12 Mei di Kuala Lumpur, Malaysia.

Menteri Pertanian, Pangan, dan Peternakan Chung Hwang-keun (kiri) berpose untuk foto peringatan dengan para peserta, termasuk perwakilan pengekspor hanwoo dan perwakilan pengimpor Malaysia pada acara yang diadakan pada tanggal 12 Mei di Kuala Lumpur, Malaysia.


Contoh papan penjualan lokal untuk produk hanwoo yang diekspor ke Malaysia.

Contoh papan penjualan lokal untuk produk hanwoo yang diekspor ke Malaysia.


arete@korea.kr

konten yang terkait