Wakil Menteri Dalam Negeri, Kim Min Jae, terlihat sedang memberikan pengarahan terkait pembagian voucer konsumsi tahap kedua pada tanggal 12 September 2025 di Kantor Pemerintahan Seoul, Jongno-gu, Seoul. (Kementerian Dalam Negeri)
Penulis: Aisylu Akhmetzianova
Pemerintah Korea akan membagikan voucer konsumsi tahap kedua sebesar 100 ribu won per orang mulai tanggal 22 September 2025. 90% warga Korea ditargetkan akan mendapat voucer tersebut.
Hal tersebut diumumkan melalui pengarahan yang dilakukan bersama antara kementerian terkait pada tanggal 12 September 2025 di Kantor Pemerintahan Seoul, Jongno-gu, Seoul.
Voucer tahap pertama yang dibagikan mulai tanggal 21 Juli dibagikan kepada seluruh warga negara Korea sebesar 150 ribu hingga 450 ribu won per orang.
Voucer tahap kedua hanya diberikan kepada 90% warga negara Korea berdasarkan besar pendapatan.
Warga negara Korea dengan jumlah total dari nilai yang menjadi dasar pengenaan pajak properti melampaui 1,2 miliar won atau pendapatan keuangan yang diakui (secara proporsional) melebihi 20 juta won, dikecualikan dari voucer tahap kedua.
Warga negara asing (WNA) pun bisa mendapatkan voucer konsumsi tersebut dengan beberapa syarat, yaitu memiliki minimal satu orang anggota keluarga berkewarganegaraan Korea yang tercatat di kartu keluarga, membayar asuransi kesehatan nasional yang sama dengan warga negara Korea, serta pemilik visa F-5 (penduduk tetap), F-6 (imigran karena pernikahan), atau F-2-4 (pengungsi yang diakui).
Periode pendaftaran voucer tahap kedua dimulai tanggal 22 September 2025 dan berakhir tanggal 31 Oktober 2025.
Sama seperti voucer tahap pertama, warga bisa memilih untuk mendapatkan voucer bantuan tunai tersebut ke kartu kredit, kartu debit, voucer cinta daerah, atau kartu prabayar.
aisylu@korea.kr