Kebijakan

2024.04.29

Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata bersama Organisasi Pariwisata Korea mengungkapkan pada tanggal 28 April bahwa inspeksi untuk mempersiapkan permintaan pariwisata telah dilaksanakan pada tanggal 29 April di lokasi-lokasi pariwisata utama di Seoul. Foto di atas menampilkan suasana Pasar Gwangjang di Jongno-gu, Kota Seoul. (Yonhap News)

Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata bersama Organisasi Pariwisata Korea mengungkapkan pada tanggal 28 April bahwa inspeksi untuk mempersiapkan permintaan pariwisata telah dilaksanakan pada tanggal 29 April di lokasi-lokasi pariwisata utama di Seoul. Foto di atas menampilkan suasana Pasar Gwangjang di Jongno-gu, Kota Seoul. (Yonhap News)



Penulis: Koh Hyunjeong

Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata menginspeksi lokasi-lokasi pariwisata utama di Seoul agar para wisatawan asing bisa berwisata dengan nyaman.

Kementerian bersama Organisasi Pariwisata Korea (KTO) mengungkapkan pada tanggal 28 April bahwa inspeksi untuk mempersiapkan permintaan pariwisata telah dilaksanakan pada tanggal 29 April di lokasi-lokasi pariwisata utama di Seoul.

Hal ini dilaksanakan untuk mempersiapkan kedatangan para wisatawan asal Jepang selama minggu emas agar para wisatawan tersebut bisa merasa puas selama berwisata di Korea.

Berbagai situasi yang bisa membuat wisatawan asing tidak nyaman dicek oleh para mahasiswa Korea yang tergabung dalam Grup Bantuan Layanan Pariwisata Korea serta para sukarelawan yang tergabung di dalam grup wartawan media sosial Kedutaan Besar Jepang untuk Korea.

Hal-hal yang diinspeksi antara lain adalah informasi untuk para wisatawan, fasilitas umum, dan transportasi. Lokasi-lokasi yang diinspeksi antara lain adalah Myeongdong, Seongsu-dong, dan Pasar Gwangjang.

Pada bulan Februari lalu, kementerian dan KTO telah melantik seratus orang mahasiswa Korea yang tergabung di dalam Grup Bantuan Layanan Pariwisata Korea. Mereka bertugas untuk mengecek berbagai kualitas layanan pariwisata di Korea serta membantu memperbaiki layanan yang kurang agar kepuasan para wisatawan dapat meningkat.

Sukarelawan Jepang tersebut tergabung di dalam Kantabi Supporters. Mereka beraktivitas di Korea dan memberikan berbagai informasi pariwisata berkualitas tinggi kepada para wisatawan asal Jepang.

Reina Tanaka yang tergabung di dalam Kantabi Supporters berkata, "Kami merasa aktivitas kami cukup bermakna karena kami bisa mendatangi langsung lokasi-lokasi pariwisata utama Seoul dan menginspeksinya dari sudut pandang orang asing."

Kepala Departemen Kebijakan Pariwisata Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata, Park Jong Taek mengungkapkan, "Kami akan terus bekerja sama dengan pemerintah daerah dan industri pariwisata agar bisa memberikan layanan pariwisata yang terpercaya dan memuaskan bagi para wisatawan asing yang mengunjungi Korea."

Minggu Emas Jepang tahun 2024 jatuh pada tanggal 27 April hingga 6 Mei. Korea menjadi tujuan utama warga Jepang selama periode Minggu Emas tersebut.


hjkoh@korea.kr

konten yang terkait