Wartawan Kehormatan

2024.07.18

Membaca artikel ini dalam bahasa yang lain
  • 한국어
  • English
  • 日本語
  • 中文
  • العربية
  • Español
  • Français
  • Deutsch
  • Pусский
  • Tiếng Việt
  • Indonesian

Penulis: Wartawan Kehormatan Frenky Ramiro de Jesus dari Timor-Leste

Salah satu festival malam musim panas terbesar di Korea, yaitu Festival Chimac Daegu, telah sukses diselenggarakan selama lima hari pada tanggal 3-7 Juli 2024 di Alun-alun Taman Duryu, Daegu. Berslogan "Ini Musim Panas, Mari Nikmati Chimaek Bersama," festival ini berhasil menyita perhatian dan partisipasi banyak orang, mulai dari orang dewasa hingga anak kecil.

Kata chimac atau chimaek adalah gabungan dari kata chicken yang berarti ayam goreng dan maekju yang berarti bir dalam bahasa Korea. Festival ini merupakan perayaan tahunan. Para pengunjung dapat mencicipi berbagai merek ayam goreng ternama serta ditemani dengan kesegaran bir sambil menikmati penampilan artis K-Pop.

Terlihat pada foto, semua zona di Festival Chimac Daegu dipenuhi oleh para pengunjung. (Frenky Ramiro de Jesus)

Terlihat pada foto, semua zona di Festival Chimac Daegu dipenuhi oleh para pengunjung. (Frenky Ramiro de Jesus)


Tahun 2024 merupakan penyelenggaraan Festival Chimac Daegu yang ke-12 kali sejak pertama dihelat pada tahun 2013. Dengan kesuksesan penyelenggaraannya, festival ini telah dipilih sebagai Festival Budaya dan Pariwisata oleh Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata selama lima tahun berturut-turut sejak tahun 2020. Festival ini pun merupakan salah satu dari 100 daftar program acara budaya 'Visit Korea Year 2023-2024' yang patut dikunjungi pada musim panas.

Penulis mengunjungi festival ini di hari kedua dan ketiga untuk mencicipi kegurihan dan kelezatan ayam goreng Daegu, seperti ayam goreng Kyochon, ayam goreng Hosigi Two Two, ayam goreng Chogajip Seasoned, dan ayam goreng Ttang Ttang, yang merupakan merek ayam goreng terkenal yang berasal dari Daegu.

Untuk meramaikan festival ini, berbagai stan didirikan di tiga tempat yang berbeda. Para pengunjung yang ingin menikmati berbagai merek ayam goreng Daegu dapat mengunjungi stan penjualan ayam goreng dan bir yang terletak di dalam Stadion 28 Februari. Sekitar 1.500 kursi disediakan di tengah stadium dan di zona yang berbeda untuk ditempati oleh para pengunjung yang datang dengan sahabat maupun keluarga.

Penulis bersama teman-teman menikmati berbagai cita rasa ayam goreng di Festival Chimac Daegu. (Sunghoon)

Penulis bersama teman-teman menikmati berbagai cita rasa ayam goreng di Festival Chimac Daegu. (Sunghoon)


Penulis bersama teman-teman pun menempati salah satu zona, yaitu zona global yang dipersiapkan untuk para wisatawan asing. Sembari menikmati kelezatan ayam goreng dan bir, para pengunjung pun dihibur dengan pertunjukan DJ dan penampilan menarik dari beberapa artis K-Pop, seperti Zico, G.Park, dan Changmo. Terlihat mayoritas dari anak muda mengerumuni panggung utama sambil berlompat dan bernyanyi bersama penyanyi.

Terdapat pula stan informasi wisata yang didirikan di jalan masuk Taman Duryu. Tujuannya adalah untuk memandu wisawatan lokal maupun asing yang ingin mengetahui lebih lanjut informasi tentang Festival Chimac, begitupun berbagai tempat wisata di Daegu.

Salah satu zona yang bernama Hawaiian Ice Pub. Para pengunjung menikmati suasana malam sambil berendam kaki di dalam air dingin. (Frenky Ramiro de Jesus)

Salah satu zona yang bernama Hawaiian Ice Pub. Para pengunjung menikmati suasana malam sambil berendam kaki di dalam air dingin. (Frenky Ramiro de Jesus)


Sementara itu, di tengah Taman Duryu didirikan sebuah tenda besar yang dinamakan 'Hawaiian Ice Pub'. Di zona ini para pengunjung tidak perlu takut akan suhu panasnya Daegu karena terlindungi oleh tenda penahan panas dan hujan, serta dilengkapi dengan ventilasi sirkulasi udara.

Para pengunjung dapat menikmati lezatnya ayam goreng disertai dengan bir segar sambil duduk dan berendam kaki di air dingin yang disediakan. Terlihat tidak sedikit orang yang mengantre untuk dapat menempati zona ini.

Panggung hiburan di zona ini dinamakan 'Chimac Sunset Garden' yang didekorasi sedemikian indahnya menyerupai taman dengan pemandangan matahari terbenam. Berbeda dengan panggung utama di Stadion 28 Februari yang menampilkan musik pop, hiphop, dan tren masa kini, panggung Chimac Sunset Garden lebih menampilkan musik trot.

Terlihat sebagian pengunjung duduk santai di taman dengan tikar bawaannya sambil menikmati ayam goreng dan bir. (Frenky Ramiro de Jesus)

Terlihat sebagian pengunjung duduk santai di taman dengan tikar bawaannya sambil menikmati ayam goreng dan bir. (Frenky Ramiro de Jesus)


Di sisi lain taman dengan latar belakang Menara E-World, terlihat beberapa pengunjung duduk santai di atas rumput. Adapula yang membawa tikar piknik dan bersantai sambil menikmati ayam goreng pesanannya.

Walaupun hari semakin malam, para pengunjung tetap berdatangan untuk turut mengambil bagian dari keramaian Festival Chimac tahun ini.

Festival Chimac bukan hanya tentang perayaan kelezatan ayam goreng dan kesegaran birnya saja, tetapi juga merupakan ajang kreativitas kuliner dengan cita rasa berbeda yang dipersembahkan oleh Daegu untuk semua masyarakat. Dari ayam goreng klasik hingga ayam goreng pedas manis pun tersedia dan menggoda selera makan semua orang.

Panorama panggung utama yang di penuhi oleh para pengunjung yang sedang menikmati pertunjukan musik dari artis K-Pop. (Frenky Ramiro de Jesus)

Panorama panggung utama yang di penuhi oleh para pengunjung yang sedang menikmati pertunjukan musik dari artis K-Pop. (Frenky Ramiro de Jesus)


Selama dua hari mengunjungi festival ini, penulis mengamati banyaknya antusias masyarakat lokal dan wisawatan asing yang turut andil dalam memeriahkan festival ini. Dengan kesuksesan pelaksanaan festival tahun ini, Pemerintah Kota Metropolitan Daegu berhasil menarik banyak minat pengunjung lokal dan wisatawan asing dibandingkan dengan tahun lalu.


margareth@korea.kr

*Artikel ini ditulis oleh Wartawan Kehormatan Korea.net. Wartawan Kehormatan merupakan komunitas masyarakat dunia yang menyukai Korea dan membagikan minat mereka terhadap Korea dalam bentuk tulisan.

konten yang terkait