Wartawan Kehormatan

2023.01.06

Membaca artikel ini dalam bahasa yang lain
  • 한국어
  • English
  • 日本語
  • 中文
  • العربية
  • Español
  • Français
  • Deutsch
  • Pусский
  • Tiếng Việt
  • Indonesian

Penulis: Wartawan Kehormatan Maulia Resta Mardaningtias from Indonesia

Foto: Maulia Resta Mardaningias


Pada hari Selasa, tanggal 20 Desember 2022, penulis mengunjungi sebuah taman yang terletak di Lembang, Kota Bandung, yaitu The Great Asia Africa. Taman ini adalah taman yang memadukan unsur alam dan replika desa, kebun binatang, makanan, suvenir, dan hal lainnya yang menunjukkan beberapa budaya dari berbagai negara Asia-Afrika dalam satu tempat. Ada banyak budaya dari berbagai negara yang ditunjukkan dan salah satunya adalah Korea.

Papan penunjuk jalan di Taman The Great Asia Africa

Papan penunjuk jalan di Taman The Great Asia Africa


Ketika menyusuri jalan masuk, Korea menjadi negara pertama yang diperkenalkan dalam taman ini. Dengan berjalan memasuki pintu dengan papan bertulisan 한국 마을 atau Kampung Korea, pengunjung dapat menyaksikan beragam budaya Korea, serta mencoba pakaian tradisional Korea, yakni hanbok, untuk berfoto di area Kampung Korea tersebut.

Lima budaya Korea yang menjadi sorotan saya saat mengunjungi The Great Asia Africa adalah:

Jangseung, Totem Korea

Mengutip dari KBS World Indonesia, Jangseung merupakan tiang totem khas tradisional Korea yang berbentuk badan yang dibuat dari kayu tanpa tangan atau kaki, mata yang besar, hidung yang lebar, dan penampilan wajah yang terasa lucu.

Jangseung, totem khas Korea yang menyambut pengunjung Kampung Korea di The Great Asia Africa.

Jangseung, totem khas Korea yang menyambut pengunjung Kampung Korea di The Great Asia Africa.


Secara pribadi, penulis juga pernah mendengar tentang jangseung dalam kelas interpretasi dan terjemahan di King Sejong Institute Center Indonesia. Jangseung merupakan patung khas Korea yang biasa diletakan di depan pintu gerbang sebuah desa karena dipercaya dapat menangkal hal buruk untuk masuk ke dalam desa. Oleh sebab itu, di Taman The Great Asia Africa, jangseung terlihat diletakkan di depan pintu masuk Kampung Korea.


Gama, Transportasi Tradisional Khas Korea

Selanjutnya, setelah melangkah masuk ke dalam gerbang Kampung Korea, pengunjung dapat melihat adanya gama, alat transportasi tradisional khas Korea.


Gama, alat transportasi tradisional khas Korea yang ada di Taman The Great Asia Africa

Gama, alat transportasi tradisional khas Korea yang ada di Taman The Great Asia Africa


Mengutip dari Namu Wiki, gama merupakan alat transportasi tradisional Korea berbentuk rumah kecil yang diangkat oleh dua orang atau lebih, baik dengan tangan maupun dengan tali pengikat.

Penggemar drama Korea tentunya sudah sering melihat gama di berbagai drama sejarah Korea, seperti drama Lovers of the Red Sky yang dibintangi aktor Hyo-Seop Ahn dan aktris Yoo-Jung Kim.


Topeng Hahoe

Penggemar drama Korea yang sudah pernah menonton seri Netflix berjudul Money Heist: Korea, mungkin sudah tidak asing dengan bentuk atau rupa topeng hahoe.


Topeng Hahoe di Kampung Korea, The Great Asia Africa

Topeng hahoe di Kampung Korea, The Great Asia Africa


Pada dasarnya, topeng hahoe merupakan topeng yang digunakan dalam pertunjukan tari topeng hahoe yang berasal di Kampung Hahoe, Andong, Provinsi Gyeongsang Utara. Mengutip dari situs Museum Topeng Hahoe, topeng kayu yang digunakan dalam pertunjukan drama tari topeng hahoe dibuat dari pohon alder.

Ada berbagai macam bentuk topeng hahoe, yaitu topeng Imae (Si Bodoh), Choraengi (Si Pengacau), Kaksi (Si Pengantin), Chuji (Si Singa), Paekchong (Si Tukang Daging), Halmi (Si Janda Tua), Chung (Si Biksu), Yangban (Si Bangsawan), Sonbi (Si Sarjana), dan Pune (Si Wanita Muda Penggoda). Masing-masing topeng mengekspresikan berbagai macam perasaan, seperti perasaan senang serta bahagia, dan perasaan marah atau berduka.


Onggi & Museum Kimci

Setelah jangseung, gama, dan topeng hahoe, pengunjung dapat melihat onggi, sejenis guci yang terbuat dari keramik yang umumnya dimanfaatkan orang Korea sebagai tempat penyimpanan makanan tradisional, seperti kimci dan gocujang.

Onggi, tempat penyimpanan makanan khas Korea.

Onggi, tempat penyimpanan makanan khas Korea.



Tidak hanya tempat penyimpanannya, pengunjung juga bisa mengenal berbagai macam kimci dengan mengunjungi Museum Kimci yang terletak di dalam Kampung Korea. Beberapa jenis kimci yang dipamerkan adalah kimci sawi putih, kimci daun wijen, dan kimci mentimun.

Museum Kimci dan beberapa replika kimci di Kampung Korea, The Great Asia Africa.

Museum Kimci dan beberapa replika kimci di Kampung Korea, The Great Asia Africa.


Tteokbokki & Makanan Korea Lainnya

Saat mengunjungi The Great Asia Africa, pengunjung juga dapat menikmati jajanan khas Korea, lo! Di luar Museum Kimci, ada sebuah kedai yang menjual tteokbokki, kimci, eomuk, dan mi gelas Korea.

Foto penjual tteokbokki dan adik penulis yang sedang membeli satu porsi tteokbokki.

Foto penjual tteokbokki dan adik penulis yang sedang membeli satu porsi tteokbokki.


Ketertarikan penulis terhadap budaya Korea membuat penulis senang ketika mampu menjelaskan sedikit mengenai unsur budaya Korea yang ada di Taman The Great Asia Africa ini kepada saudara-saudara yang belum mengenal budaya tersebut. Melalui artikel ini, penulis juga ingin menyampaikan bagi para penggemar budaya Korea yang belum berkesempatan menyaksikan kebudayaan Korea secara langsung di Korea agar bisa melihat-lihat dan mempelajari beberapa unsur budaya Korea yang dikenalkan dalam Kampung Korea ini.


sofiakim218@korea.kr

*Artikel ini ditulis oleh Wartawan Kehormatan Korea.net yang berasal dari seluruh dunia serta membagikan cinta dan semangat mereka untuk semua hal yang berhubungan dengan Korea Selatan.



konten yang terkait