Kebudayaan

2025.11.17


Pameran 'Koleksi Lee Kun-hee' yang menampilkan benda budaya dan karya seni milik mendiang Lee Kun-hee, mantan Ketua Samsung Electronics, memulai tur internasional pertamanya di Washington. Foto di atas menunjukkan sebagian dari koleksi yang disumbangkan oleh mendiang Ketua Lee, yaitu Inwangjesaekdo karya maestro Jeong Seon. (Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata)

Pameran 'Koleksi Lee Kun-hee' yang menampilkan benda budaya dan karya seni milik mendiang Lee Kun-hee, mantan Ketua Samsung Electronics, memulai tur internasional pertamanya di Washington. Foto di atas menunjukkan sebagian dari koleksi yang disumbangkan oleh mendiang Ketua Lee, yaitu "Inwangjesaekdo" karya maestro Jeong Seon. (Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata)



Penulis: Lee Jihae

Pameran 'Koleksi Lee Kun-hee' yang menampilkan benda budaya dan karya seni milik mendiang Lee Kun-hee, mantan Ketua Samsung Electronics, memulai tur internasional pertamanya di Washington.

Museum Nasional Korea bersama Museum Seni Modern dan Kontemporer Nasional mengumumkan pada tanggal 14 November 2025 bahwa pameran Korean Treasures: Collected, Cherished, Shared akan digelar di National Museum of Asian Art di Washington, D.C., Amerika Serikat, mulai tanggal 15 November 2025 hingga 1 Februari 2026.

Pameran kali ini menampilkan 172 koleksi warisan budaya dengan total 297 karya, termasuk tujuh Benda Nasional dan 15 Benda Berharga. Selain itu, juga dipamerkan 24 karya seni modern dan kontemporer Korea milik Museum Nasional Seni Modern dan Kontemporer, termasuk karya Park Soo Keun dan Kim Whanki.

Untuk karya seni lukis dan kaligrafi dari era Joseon, pameran ini menampilkan "Inwangjesaekdo" karya Jeong Seon, maestro lukisan pemandangan nyata; "Chaekgado" yang menggambarkan sarangbang para sarjana dan budaya koleksi mereka; "Portrait of Jo Hangjin" karya Yi Myeonggi yang memperlihatkan dunia batin seseorang; serta "Chuseongbudo" karya Kim Hong-do yang merefleksikan hukum alam.

Karya "Irwol bandodo", yang dikenal luas melalui film KPop Demon Hunters, serta "Worin Seokbo" yang menampilkan sejarah, nilai artistik hangeul, dan kepercayaan Buddhis kerajaan, juga turut dipamerkan.

Untuk seni rupa Buddhis, pameran ini menampilkan "Patung Tiga Bodhisattva Perunggu Berlapis Emas" dari periode Tiga Kerajaan; "Avatamsaka Sutra, Jilid 15" dari era Goryeo yang ditulis dan dilukis dengan tinta emas; serta "Sajiksajado" dan "Beopgodae" dari era Joseon yang menggambarkan keyakinan dan ritual Buddhis, sehingga memberikan gambaran menyeluruh tentang budaya Buddhisme Korea.

Setelah pameran di National Museum of Asian Art berakhir, tur pameran akan berlanjut di Art Institute of Chicago dari 7 Maret 2026 hingga 5 Juli 2026, dan kemudian di British Museum dari 10 September 2026 hingga 10 Januari 2027.

jihlee08@korea.kr

konten yang terkait