Menurut laporan "Neraca Pembayaran Tahun 2024" yang dirilis oleh Bank of Korea pada tanggal 6 Februari 2025, neraca berjalan Korea pada tahun 2024 mencatatkan surplus sebesar 99,04 miliar dolar. (Otoritas Pelabuhan Incheon)
Penulis: Aisylu Akhmetzianova
Neraca berjalan Korea tahun 2024 membukukan surplus sebesar 99 miliar dolar berkat ekspor semikonduktor dan dividen investasi luar negeri. Rekor tahun 2024 meningkat tiga kali lipat dari tahun 2023.
Menurut laporan "Neraca Pembayaran Tahun 2024" yang dirilis oleh Bank of Korea pada tanggal 6 Februari 2025, neraca berjalan Korea pada tahun 2024 mencatat surplus sebesar 99,04 miliar dolar. Rekor ini meningkat tiga kali lipat dari tahun 2023 yang mencapai 32,82 miliar dolar.
Berdasarkan bulan, neraca berjalan Korea bulan Desember 2024 mencatatkan surplus sebesar 12,37 miliar dolar. Rekor bulan Desember 2024 bahkan menjadi rekor tertinggi untuk neraca berjalan bulan Desember sepanjang sejarah.
Berdasarkan komoditas untuk neraca berjalan bulan Desember tahun 2024, surplus neraca produk mencatatkan nilai sebesar 10,43 miliar dolar.
Nilai tersebut lebih tinggi dari rekor bulan Desember 2023 yang mencapai 8,66 miliar dolar atau bulan November 2024 yang mencapai 9,88 miliar dolar.
Ekspor tahun 2024 meningkat 6,6% dari tahun 2023 sehingga mencapai 63,3 miliar dolar.
Berdasarkan standar bea cukai, ekspor tahun 2024 mencatatkan peningkatan untuk perangkat informasi serta komunikasi sebesar 37,0%, semikonduktor sebesar 30,6%, dan produk baja sebesar 6,0%.
Berdasarkan wilayah, ekspor ke Asia Tenggara (15,4%), Uni Eropa (15,2%), dan Tiongkok (8,6%) meningkat.
Impor barang modal meningkat sebesar 24,4% dan impor barang konsumsi naik sebesar 1,2% sehingga impor bulan Desember 2024 meningkat sebesar 4,2% dari Desember 2023.
aisylu@korea.kr