Bisnis

2023.03.24

Kota Seoul berada di peringkat ke-10 dalam indeks yang mengevaluasi daya saing keuangan dari 130 kota di seluruh dunia. Foto tersebut menunjukkan pemandangan pusat kota Seoul. (Korea.net DB)

Kota Seoul berada di peringkat ke-10 dalam indeks yang mengevaluasi daya saing keuangan dari 130 kota di seluruh dunia. Foto tersebut menunjukkan pemandangan pusat kota Seoul. (Korea.net DB)



Penulis: Park Hye Ri

Kota Seoul mengumumkan pada tanggal 23 Maret bahwa Seoul berada di peringkat ke-10 dalam Indeks Pusat Keuangan Global (GFCI), sebuah indeks yang mengukur daya saing keuangan kota-kota besar di seluruh dunia.

Menurut kota tersebut, Seoul menempati peringkat kesepuluh dari 130 kota di dunia dengan daya saing keuangan dalam Laporan ke-33 Indeks Pusat Keuangan Internasional yang dirilis oleh grup konsultan global Inggris Z/Yen pada pagi hari tanggal 23 Maret (waktu setempat).

Ini adalah pertama kalinya dalam 7,5 tahun Seoul masuk ke peringkat sepuluh besar sejak mencapai peringkat enam pada September 2015. Dibandingkan dengan hasil evaluasi September tahun 2022 (peringkat 11), peringkat tersebut naik satu tingkat, melampaui kota-kota besar seperti Beijing (peringkat 13), Paris (peringkat 14), dan Tokyo (peringkat 21).

Di antara lima item evaluasi utama, Seoul masuk dalam peringkat 15 besar di keempat item yaitu, lingkungan bisnis (peringkat ke-10), infrastruktur (peringkat ke-5), pengembangan industri keuangan (peringkat ke-10), dan reputasi kota (peringkat ke-9). Peringkat reputasi kota berhasil naik tiga peringkat dari evaluasi sebelumnya.

Kota Seoul menempati peringkat 12 dalam peringkat fintech, naik dua tingkat dari September 2022. Daya saing Seoul sebagai kota keuangan digital dinilai sangat tinggi.

Secara khusus, Kota Seoul menempati peringkat pertama di antara 130 kota dalam kategori potensi pertumbuhan masa depan, melanjutkan statusnya sebagai kota dengan potensi pertumbuhan masa depan yang tinggi berturut-turut sejak tahun 2022.

Kim Tae-gyun, direktur Kantor Kebijakan Ekonomi Seoul, berkata, "Hasil peringkat Indeks Pusat Keuangan Global (GFCI) telah cukup membuktikan pesona dan daya saing kota Seoul sebagai kota keuangan global. Kami akan mengembangkan Kota Seoul menjadi kota pusat keuangan global di mana lebih banyak modal dan talenta asing dapat berkumpul di masa depan.

Indeks Pusat Keuangan Internasional diterbitkan oleh Z/Yen dua kali setahun, pada bulan Maret dan September, setelah mengevaluasi daya saing keuangan internasional kota-kota di seluruh dunia sejak 2007.

hrhr@korea.kr

konten yang terkait