Diplomasi Puncak
KTT Korea-India (September 2023)
Presiden Yoon Suk Yeol dan Perdana Menteri India, Narendra Modi, mendiskusikan kerja sama bilateral dalam bidang jaringan dan keamanan nasional pada KTT (Konferensi Tingkat Tinggi) Korea-India. Presiden Yoon mengunjungi India pada tanggal 9-10 September (waktu setempat) dalam rangka menghadiri KTT G20.
Kedua pemimpin juga sepakat bahwa kerja sama dalam bidang teknologi utama telah menjadi sangat penting dalam hubungan antara kedua negara yang berbagi nilai-nilai universal yang sama.
Korea dan India juga sepakat mengembangkan kerja sama dalam bidang antariksa berdasarkan kemampuan kedua negara dalam mengembangkan teknologi antariksa. Korea telah berhasil meluncurkan Roket Nuri pada bulan Mei lalu. Pada bulan Agustus lalu, India telah berhasil meluncurkan dari bumi dan mendaratkan Chandrayaan-3 di kutub selatan. Chandrayaan-3 pesawat penjelajah bulan milik India.
Selain itu, kedua negara juga telah sepakat untuk mendorong kemajuan perundingan CEPA (Comprehensive Economic Partnership Agreement).
KTT Korea-ASEAN (September 2023)
Presiden Yoon Suk Yeol berkata pada tanggal 6 September, "Korea, Amerika Serikat, dan Jepang telah memasang strategi Indo-Pasifik berdasarkan dukungan menyeluruh terhadap struktur wilayah yang dipimpin oleh ASEAN. Kami juga telah sepakat untuk mencari arah kerja sama baru."
Presiden Yoon mengucapkan hal tersebut saat berpidato di KTT (Konferensi Tingkat Tinggi) Korea-ASEAN ke-24 yang digelar pada tanggal 6 September di Jakarta Convention Center, Indonesia.
Presiden Yoon menekankan, "Oleh karena itu, kami akan menyelenggarakan dialog tahunan antara Korea, AS, dan Jepang dengan wilayah Indo-Pasifik. Selain itu, kami juga kan membentuk kerangka kerja sama keamanan maritim Korea, AS, dan Jepang yang mendukung kapasitas keamanan maritim negara-negara Asia Tenggara dan Kepulauan Pasifik."
KTT ASEAN Plus Three (September 2023)
Presiden Yoon hadir dalam KTT ASEAN Plus Three yang diadakan pada tanggal 6 September di Jakarta Convention Center, Indonesia. Para pemimpin negara lain yang hadir adalah pemimpin negara dari sembilan negara ASEAN, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, dan Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang. Mereka semua mendiskusikan arah kerja sama antara ASEAN dengan Korea, Jepang, dan Tiongkok.
Dalam pidatonya, Presiden Yoon berkata, "Pemerintah Korea, Jepang, dan Tiongkok akan berkomunikasi lebih erat untuk melanjutkan kembali mekanisme kerja sama trilateral. Salah satu bentuk komunikasi tersebut adalah pelaksanaan KTT Korea, Jepang, dan Tiongkok yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat.
Presiden Yoon melanjutkan, "Hubungan antara Korea dan Jepang yang membaik akhir-akhir ini mampu membuka jendela baru bagi hubungan antara Korea, AS, dan Jepang. Oleh karena itu, revitalisasi hubungan kerja sama antara Korea, Jepang, dan Tiongkok akan menjadi dasar untuk lompatan baru kerja sama ASEAN Plus Three."
KTT Korea-Jepang (Agustus 2023)
Presiden Yoon Suk Yeol mengadakan KTT Korea-Jepang bersama Perdana Menteri Fumio Kishida setelah pelaksanaan KTT trilateral antara Korea, AS, dan Jepang pada tanggal 18 Agustus (waktu setempat) di Camp David, AS.
Presiden Yoon dan PM Kishida setuju untuk mendorong kerja sama trilateral dan bilateral yang lebih erat untuk menjawab ancaman nuklir dan peluru kendali Korea Utara yang terus meningkat. Keduanya juga sepakat untuk melakukan kerja sama trilateral dengan lebih erat untuk melaksanakan Resolusi DK PBB (Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa) terkait Korea Utara.
Presiden Yoon dan PM Kishida menyambut perbaikan hubungan antara Korea dan Jepang tak hanya dalam bidang kerja sama keamanan, tetapi juga dalam bidang ekonomi dan finansial. Selain itu, keduanya juga sepakat untuk mengadakan kembali grup konsultasi ekonomi tingkat tinggi pada paruh kedua tahun ini serta menyelenggarakan dialog strategis antara wakil menteri luar negeri Korea dan Jepang.
KTT Korea-AS (Agustus 2023)
Presiden Yoon Suk Yeol mengadakan KTT (Konferensi Tingkat Tinggi) Korea-Amerika Serikat bersama Presiden Joe Biden sebelum pelaksanaan KTT trilateral antara Korea, AS, dan Jepang pada tanggal 18 Agustus (waktu setempat) di Camp David, AS.
Pada hari itu bahwa Presiden Yoon dan Presiden Biden telah mendiskusikan arah penguatan aliansi Korea dan AS serta berbagai masalah yang ada di ranah Semenanjung Korea, Indo-Pasifik, dan dunia.
Deklarasi Washington yang disepakati pada bulan April lalu telah diselenggarakan dengan baik melalui kesuksesan peluncuran NCG (Grup Konsultasi Nuklir) dan kunjungan kapal selam bertenaga nuklir milik AS ke Semenanjung Korea.
Kantor Kepresidenan juga menyatakan bahwa Presiden Yoon dan Presiden Biden telah sepakat untuk bekerja sama lebih erat untuk memperkuat kebijakan nonproliferasi. Presiden Biden juga telah memastikan kembali perjanjian kebijakan nonproliferasi dan pertahanan AS mengenai Korea.
KTT Korea-AS-Jepang (Agustus 2023)
Presiden Yoon Suk Yeol mengatakan pada tanggal 18 Agustus (waktu setempat), "Aliansi kuat antara Korea, Amerika Serikat, dan Jepang berdasar pada nilai-nilai utama bernama kebebasan, hak asasi manusia, dan supremasi hukum. Aliansi ini akan menjadi fondasi kuat untuk membuat dunia yang damai dan makmur."
Presiden Yoon mengungkapkan hal tersebut pada konferensi pers bersama KTT (Konferensi Tingkat Tinggi) antara Korea, AS, dan Jepang yang digelar pada hari itu di Camp David, Negara Bagian Maryland, Amerika Serikat.
Presiden Yoon mengungkapkan bahwa ketiga pemimpin telah menyetujui dua dokumen bernama "Camp David Principles" dan "Spirit of Camp David." "Camp David Principles" merupakan panduan untuk kerja sama trilateral, lalu "Spirit of Camp David" berisi mengenai visi dan rencana pelaksanaannya.
Presiden Yoon berkata, "Kami juga telah sepakat untuk memperkuat hubungan kerja sama pertahanan selangkah lebih erat untuk menjaga keamanan dan perdamaian wilayah Korea, AS, dan Jepang berdasarkan kerja sama yang sistematis."
"Kami menyepakati kerja sama pelatihan bersama antara Korea, AS, dan Jepang berdasarkan rencana pelatihan tahunan dan pemahaman bersama akan pentingnya pelatihan untuk menjaga keamanan ketiga negara ini untuk menjawab ancaman senjata nuklir dan peluru kendali Korea Utara," tambah Presiden Yoon.
KTT Korea-Ukraina (Juli 2023)
Presiden Yoon Suk Yeol mengadakan KTT dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada tanggal 15 Juli (waktu setempat) di Kyiv, ibu kota Ukraina. Mereka memutuskan untuk mempromosikan inisiatif solidaritas perdamaian antara kedua negara. KTT Korea-Ukraina digelar ketika Presiden Yoon dan istrinya mengunjungi Ukraina setelah menyelesaikan kunjungan resmi ke Polandia.
KTT Korea-Polandia (Juli 2023)
Presiden Yoon Suk Yeol dan Presiden Polandia Andrzej Duda menyelenggarakan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) pada tanggal 13 Juli (waktu setempat) di Warsawa, Polandia. Pada hari itu, Presiden Yoon juga menghadiri jamuan makan siang bersama Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki lalu mendiskusikan arah kerja sama antara Korea dan Polandia.
KTT Korea-Norwegia (Juli 2023)
Presiden Yoon Suk Yeol dan Perdana Menteri Norwegia, Jonas Gahr Store menyelenggarakan Konferensi Tingkat Tinggi pada tanggal 11 Juli (waktu setempat) di Vilnius, ibu kota Lituania.
KTT Korea-Portugal (Juli 2023)
Presiden Yoon Suk Yeol dan Perdana Menteri Portugal, Antonio Luis Santos da Costa menyelenggarakan Konferensi Tingkat Tinggi pada tanggal 11 Juli (waktu setempat) di Vilnius, ibu kota Lituania.