Rapat NCG digelar pada tanggal 11 Desember 2025 (waktu setempat) di Washington, D.C., Amerika Serikat, untuk pertama kalinya sejak pelantikan pemerintahan Presiden Lee Jae Myung. (Yonhap News)
Penulis: Koh Hyunjeong
Kementerian Pertahanan Nasional pada tanggal 12 Desember 2025 mengumumkan bahwa rapat ke-5 Grup Konsultatif Nuklir (NCG), sebuah mekanisme konsultasi perluasan penangkalan antara Korea dan Amerika Serikat, telah digelar pada tanggal 11 Desember 2025 (waktu setempat) di Washington, D.C., AS.
Rapat ini merupakan yang pertama sejak pelantikan pemerintahan Presiden Lee Jae Myung serta dimulainya masa jabatan kedua pemerintahan Donald Trump.
Dalam rapat tersebut, Kepala Biro Kebijakan Pertahanan Kementerian Pertahanan Nasional, Kim Hongcheol, menegaskan bahwa Korea akan terus memainkan peran utama dalam pertahanan konvensional di Semenanjung Korea.
Robert Soofer, Pelaksana Tugas Wakil Asisten Menteri Pertahanan AS untuk Kebijakan dan Program Penangkalan Nuklir serta Pertahanan Kimia, Biologi, dan Nuklir (CBRN), menegaskan kembali komitmen AS untuk memberikan perluasan penangkalan kepada Korea dengan memanfaatkan seluruh spektrum kemampuan militernya, termasuk senjata nuklir.
Perwakilan kedua negara menilai bahwa berbagai kegiatan NCG, termasuk pelatihan pendalaman penangkalan nuklir, latihan simulasi NCG, integrasi nuklir dan konvensional, serta latihan meja (tabletop exercise), berkontribusi dalam memperkuat pengambilan keputusan bersama aliansi dalam menghadapi potensi skenario darurat nuklir di Semenanjung Korea.
Kedua pihak juga menegaskan bahwa NCG merupakan mekanisme konsultasi bilateral yang berkelanjutan untuk memperkuat aliansi Korea-AS dan sistem perluasan penangkalan, serta sepakat untuk terus bekerja sama guna mendorong kemajuan substansial dalam pelaksanaan tugas-tugas NCG.
Sebelumnya, Menteri Pertahanan Nasional Ahn Gyu-Back dan Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth dalam pernyataan bersama Pertemuan Konsultatif Keamanan (SCM) Korea-AS ke-57 yang diumumkan pada tanggal 14 November 2025 menyatakan bahwa kedua negara akan terus melanjutkan capaian NCG serta menerima laporan terkait NCG secara rutin dalam pertemuan SCM mendatang.
hjkoh@korea.kr