Penulis: Aisylu Akhmetzianova
Foto: Jeon Han
Presiden Yoon Suk Yeol pada 24 November di Paris meminta negara-negara anggota BIE (Bureau International des Expositions) untuk mendukung upaya Busan agar bisa menjadi tuan rumah World Expo 2030.
Menurut pengarahan tertulis Juru Bicara Kantor Kepresidenan Lee Do-woon pada hari itu, Presiden Yoon dan Ibu Negara Kim Keon Hee pada hari kedua kunjungan ke Prancis menghadiri resepsi peringatan Hari Kebangsaan Korea di Istana Brongniart yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Republik Korea di Prancis.
"Republik Korea bertujuan untuk secara aktif memenuhi perannya sebagai negara yang bertanggung jawab secara global yang melindungi nilai-nilai universal seperti kebebasan, hak asasi manusia, dan supremasi hukum, serta berkontribusi terhadap perdamaian dan kemakmuran dunia," ungkap Presiden Yoon dalam sambutannya.
Presiden Yoon menambahkan, "Sebagai negara penting di dunia, Korea akan mempelopori solidaritas kemanusiaan melalui Busan Expo."
"Korea berupaya menjadi tuan rumah Busan Expo yang akan memimpin inovasi baru dan berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan umat manusia," jelas Presiden Yoon.
Presiden Yoon menekankan, "Semangat dan visi Busan Expo adalah untuk mengurangi kesenjangan antar negara dan meletakkan landasan bagi kesejahteraan umat manusia yang berkelanjutan."
"Kami akan melakukan yang terbaik untuk menjadikan Busan Expo sebagai World Expo yang paling inovatif dan inklusif dalam sejarah,” kata Presiden Yoon.
Presiden Yoon lalu meminta dukungan kepada para tamu yang hadir agar Busan Expo dapat berfungsi sebagai platform harmoni dan solidaritas bagi generasi mendatang.
Melalui tema "Mengubah Dunia, Menavigasi Menuju Masa Depan yang Lebih Baik (terjemahan tidak resmi)," resepsi tersebut dihadiri oleh sekitar 600 orang tamu, termasuk para pejabat terkemuka Perancis, diaspora Korea di Perancis, para duta besar dan delegasi dari negara-negara anggota BIE, serta para delegasi diplomatik yang berbasis di Paris.
Presiden Yoon mengunjungi Paris lagi setelah pada bulan Juni lalu memberikan presentasi keempat kepada BIE dan menghadiri resepsi resmi.
"Bagi seorang kepala negara, mengunjungi negara yang sama sebanyak dua kali pada tahun yang sama adalah suatu hal yang sangat luar biasa," kata Kantor Kepresidenan Republik Korea.
Kantor Kepresidenan menambahkan, "Ini jelas menunjukkan tekad kuat presiden untuk menyelenggarakan World Expo 2030 di Busan."
Tuan rumah World Expo 2030 akan ditentukan melalui Sidang Umum ke-173 BIE yang akan digelar pada tanggal 28 November di Paris, Prancis. Busan di Korea, Riyadh di Arab Saudi, dan Roma di Italia saling bersaing untuk menjadi tuan rumah.