Olahraga

2022.11.25

&lMasyarakat berkumpul di tengah Alun-alun Gwanghwamun pada tanggal 24 November untuk mendukung timnas Korea yang bertanding melawan Uruguay pada pertandingan pertama babak penyisihan Grup H Piala Dunia Qatar 2022. Para suporter berteriak,

Masyarakat berkumpul di tengah Alun-alun Gwanghwamun pada tanggal 24 November untuk mendukung timnas Korea yang bertanding melawan Uruguay pada pertandingan pertama babak penyisihan Grup H Piala Dunia Qatar 2022. Para suporter berteriak, "Dae~ hanminguk!" untuk menyerukan dukungan mereka terhadap timnas Korea.


Penulis: Kim Hyelin
Foto: Jeon Han
Video: Lee Junyoung
Seoul, Korea Selatan

"Dukungan membara yang berbeda."

Hal ini diucapkan oleh Kim Da-jeong (25) yang baru pertama kali datang sebagai suporter timnas untuk Piala Dunia. Ia tidak bisa menyembunyikan perasaan gembiranya.

Menurut pihak kepolisian, sekitar 26.000 orang suporter timnas Korea datang ke Alun-alun Gwanghwamun untuk menyaksikan pertandingan Korea melawan Uruguay yang merupakan pertandingan pertama babak penyisihan Grup H Piala Dunia Qatar 2022.

Para pendukung datang sejak jam lima sore, atau lima jam sebelum pertandingan resmi dimulai. Mereka mulai memenuhi Alun-alun Gwanghwamun yang dibagi menjadi lima bagian untuk memecah kerumunan masyarakat. Sebelum pertandingan dimulai, mereka menonton pertunjukan dengan tema "hiburan dan memori" untuk mengenai para korban Insiden Itaewon.

Masyarakat berharap timnas Korea bisa mengulangi prestasi mereka pada Piala Dunia 2002. Para suporter yang hadir bahkan tidak merasakan terpaan udara musim dingin karena semangat membara mereka untuk mendukung timnas kesayangan.

Para pendukung terlihat kaget saat Diego Godin menyundul bola ke gawang Korea pada babak pertama menit ke-42. Bola tersebut membentur gawang dan babak pertama berakhir imbang tanpa gol.

Para pendukung terlihat kaget saat Diego Godin menyundul bola ke gawang Korea pada babak pertama menit ke-42. Bola tersebut membentur gawang dan babak pertama berakhir imbang tanpa gol.


Semangat dukungan dari 26.000 orang suporter yang memenuhi Alun-alun Gwanghwamun terlihat lebih membara dibanding para penonton yang langsung hadir di Education City Stadium, Al Rayyan, Qatar. Mereka tidak bisa menyembunyikan kekagetan atau kekesalan mereka dalam berbagai momen dalam pertandingan tersebut.

Raut wajah kaget dan kecewa para suporter juga terlihat saat Son Heung-min ditekel oleh Martin Caceres pada menit ke-11 babak kedua. Para suporter yang hadir sangat khawatir saat melihat kaus kaki Son yang sobek akibat tekel tersebut. Untungnya, Son tidak cedera sehingga saat Son kembali berlari di lapangan, para suporter kembali meneriakkan nama Son untuk mendukungnya.

Di antara kerumunan suporter, juga terdapat satu orang Indonesia yang mengikuti jalannya pertandingan dari awal hingga akhir. Dina Amalia berkata, "Selama dua tahun saya tinggal di Korea, saya belum pernah melihat begitu banyak orang yang berkumpul dengan suasana seperti ini. Saya berharap timnas Korea bisa mendapatkan energi dari para pendukungnya di Seoul dan bisa bertarung dengan baik di Qatar."

Pertandingan tersebut berakhir imbang tanpa gol.

Para petugas kepolisian membantu para suporter untuk pulang dengan selamat setelah pertandingan berakhir pada tanggal 25 November subuh.

Para petugas kepolisian membantu para suporter untuk pulang dengan selamat setelah pertandingan berakhir pada tanggal 25 November subuh.


Mauricio Dávila dari Cile juga ikut meneriakkan, "Dae~ hanminguk!" sepanjang pertandingan. Ia berkata, "Ini merupakan kali pertama saya mengikuti acara untuk mendukung timnas Korea. Saya sangat senang. Saya sungguh terkesan melihat para suporter yang mengikuti arahan walaupun Alun-alun Gwanghwamun sangat penuh dengan para pendukung."

Para petugas keamanan yang terdiri dari anggota organisasi masyarakat, kepolisian, dan petugas pemadam kebakaran terlihat mengecek Alun-alun Gwanghwamun sebelum acara dimulai agar keadaan tetap stabil selama acara.

Sekitar 1.200 orang personel kepolisian khusus dan petugas kesehatan juga disebar di seluruh lokasi acara untuk menjaga keamanan para suporter dan bersiap untuk keadaan darurat.


kimhyelin211@korea.kr

konten yang terkait