Wartawan Kehormatan

2025.09.22

Membaca artikel ini dalam bahasa yang lain
  • 한국어
  • English
  • 日本語
  • 中文
  • العربية
  • Español
  • Français
  • Deutsch
  • Pусский
  • Tiếng Việt
  • Indonesian

Penulis: Wartawan Kehormatan Vidya Maratusholikha dari Indonesia
Foto: Vidya Maratusholikha

Hanbok diperkenalkan kepada warga Kota Semarang melalui rangkaian kegiatan Hanbok: Perjalanan 1.000 Km Menelusuri Pulau Jawa yang diselenggarakan pada tanggal 12-13 September di Festival Kota Lama Semarang.

Acara tersebut digelar melalui kerja sama antar Korean Cultural Center Indonesia (KCCI) dan Organisasi Pariwisata Korea (KTO). Beberapa program yang dibuka untuk umum antara lain adalah kuliah umum, parade, pameran kerajinan tangan, sudut foto, dan pameran ilustrasi seni hanbok.

Tampak luar Gedung Oudetrap tempat rangkaian kegiatan Hanbok: Perjalanan 1.000 Km Menelurusi Pulau Jawa digelar pada tanggal 12-13 September 2025.

Tampak luar Gedung Oudetrap tempat rangkaian kegiatan Hanbok: Perjalanan 1.000 Km Menelurusi Pulau Jawa digelar pada tanggal 12-13 September 2025.


Penulis mengikuti kuliah umum yang digelar pada tanggal 13 September untuk umum. Narasumber kuliah tersebut adalah Manajer Umum KCCI, Kim Hyun Joo. Ia memaparkan mengenai unsur-unsur dalam pakaian hanbok pria dan wanita serta perbedaan hanbok yang digunakan sesuai dengan jenjang usianya.

Penjelasan mengenai unsur-unsur dalam hanbok oleh Manajer Umum KCCI, Kim Hyun Joo.

Penjelasan mengenai unsur-unsur dalam hanbok oleh Manajer Umum KCCI, Kim Hyun Joo.


Manajer Kim menjelaskan bahwa hanbok biasanya dikenakan oleh masyarakat Korea pada perayaan Tahun Baru, Chuseok, pernikahan, dan hari ulang tahun pertama.

Baju hanbok untuk anak-anak didesain penuh warna untuk melambangkan harapan orang tua terhadap anaknya. Semakin bertambah usia, hanbok yang digunakan mengalami perbedaan jenisnya.

Sama seperti di Indonesia, pemerintah Korea menerapkan hari memakai hanbok pada hari Rabu pekan terakhir setiap bulannya untuk departemen yang terkait, seperti pegawai negeri sipil yang bekerja di bidang kebudayaan.

Tujuannya pemakaian hanbok tersebut adalah untuk mempromosikan hanbok, modernisasi budaya tradisional, dan memperkuat nama K-culture di kancah global.

Manajer Umum KCCI, Kim Hyun Joo, terlihat sedang memberikan kuliah umum dalam rangkaian kegiatan Hanbok: Perjalanan 1.000 Km Menelusuri Pulau Jawa yang diselenggarakan pada tanggal 12-13 September di Festival Kota Lama Semarang.

Manajer Umum KCCI, Kim Hyun Joo, terlihat sedang memberikan kuliah umum dalam rangkaian kegiatan Hanbok: Perjalanan 1.000 Km Menelusuri Pulau Jawa yang diselenggarakan pada tanggal 12-13 September di Festival Kota Lama Semarang.


Karya-karya peserta dalam acara lomba illustrasi hanbok dalam konten halyu oleh KCCI juga ikut ditampilkan di Gedung Oudetrap yang menjadi tempat diselenggarakannya rangkaian kegiatan Hanbok: Perjalanan 1.000 Km Menelusuri Pulau Jawa.

Selain itu, disediakan pula hanbok yang dapat digunakan pengunjung untuk berfoto atau membuat konten lainnya. Pada pojok tertentu terdapat pameran hanbok and batik yang dipamerkan bersama komponen lengkap hanbok lainnya.

Pameran hasil karya lomba illustrasi hanbok dalam konten halyu oleh KCCI.

Pameran hasil karya lomba illustrasi hanbok dalam konten halyu oleh KCCI.



margareth@korea.kr

*Artikel ini ditulis oleh Wartawan Kehormatan Korea.net. Wartawan Kehormatan merupakan komunitas masyarakat dunia yang menyukai Korea dan membagikan minat mereka terhadap Korea dalam bentuk tulisan.

konten yang terkait