Wartawan Kehormatan

2025.02.20

Membaca artikel ini dalam bahasa yang lain
  • 한국어
  • English
  • 日本語
  • 中文
  • العربية
  • Español
  • Français
  • Deutsch
  • Pусский
  • Tiếng Việt
  • Indonesian

Penulis: Wartawan Kehormatan Hurum Maqshuro dari Indonesia

Global Korea Scholarship (GKS) merupakan program beasiswa penuh yang diberikan oleh pemerintah Korea melalui National Institute for International Education (NIIED) kepada pelajar internasional dari seluruh dunia yang ingin melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi di Korea. Beasiswa ini mencakup pendidikan mulai dari S1, S2, S3, hingga penelitian.

Laman resmi Study in Korea. (tangkapan layar Study in Korea)

Laman resmi Study in Korea. (tangkapan layar Study in Korea)


Pendaftaran untuk jenjang pendidikan magister dan doktoral tahun 2025 sudah mulai dibuka sejak akhir Januari 2025. Pendaftaran beasiswa ini dibagi menjadi dua jalur, yaitu jalur kedutaan besar dan jalur universitas. Pelamar beasiswa diharuskan memilih satu dari program jenjang pendidikan yang ditawarkan, yaitu General, R-GKS, Research, R&D, atau Global Network.

Penulis berkesempatan mewawancarai tiga orang narasumber yang merupakan penerima beasiswa GKS-G 2024 Pusan National University (PNU) jalur universitas. Ketiga narasumber merupakan penerima beasiswa dengan tiga program berbeda, yaitu R-GKS, R&D, dan Global Network program. Melalui artikel ini, narasumber akan memberikan penjelasan terkait program- program tersebut.

Dhea saat ini sedang menempuh program pendidikan bahasa Korea selama setahun di Institusi Edukasi Bahasa PNU. Ia akan memulai program magisternya pada semester musim gugur 2025. (Ardhya Pramesti)

Dhea saat ini sedang menempuh program pendidikan bahasa Korea selama setahun di Institusi Edukasi Bahasa PNU. Ia akan memulai program magisternya pada semester musim gugur 2025. (Ardhya Pramesti)


Mohon perkenalkan diri anda.

Dhea: Nama saya Ardhya Pramesti dan saya lulus dari jurusan Hukum Universitas Diponegoro. Saya akan melanjutkan studi di jurusan International & Area Studies, Departemen Global School International Studies (GSIS) PNU. Saya mendaftar GKS-G melalui program R-GKS.

Ufa: Nama saya Ufairah dan merupakan alumnus jurusan Ilmu Hubungan Internasional Universitas Sriwijaya. Saya melanjutkan studi di jurusan International Trade GSIS PNU. Namun, saya mendaftar melalui program Global Network.

Dinda: Saya Dinda yang diterima sebagai mahasiswi program R&D GKS-G di jurusan Energy System, PNU. Saat ini, saya sedang menempuh pendidikan bahasa Korea di PNU.

Mohon jelaskan tentang program GKS yang Anda ambil.

Dhea: Program R-GKS adalah program yang diberikan kepada pendaftar beasiswa GKS yang berminat melanjutkan studi di kota lain selain Kota Seoul. Program ini ditujukan untuk meratakan penyebaran pelajar internasional di Korea karena mayoritas pelajar asing lebih banyak menaruh minat ke universitas-universitas di Seoul. Dengan sistem pendidikan Korea yang sama kualitasnya antara Seoul dan kota-kota lainnya, mengambil program R-GKS adalah strategi yang baik untuk melanjutkan studi di Korea.

Ufa: Program Global Network dibentuk pada tahun 2024. Ini merupakan jalur khusus yang ditawarkan bagi pelajar yang ingin melanjutkan studi pada bidang urusna internasional. Program ini berbeda dengan program GKS pada umumnya yan mendapatkan pelatihan bahasa Korea selama setahun. Pada program ini, pembelajaran menggunakan 100% pengantar bahasa Inggris sehingga mahasiswa tidak perlu mengikuti pelatihan bahasa Korea. Dari sekitar 30-40 pelajar di kelas yang saya ikuti, hanya terdapat sekitar 1-3 orang pelajar Korea yang menempuh di jurusan yang saya ambil.

Dinda: Program R&D Global Korea Scholarship adalah beasiswa yang berfokus pada riset serta pengembangan dan pengalaman. Program ini dirancang untuk menarik dan membina pelajar asing berbakat di industri teknologi tinggi yang strategis. Beasiswa ini memberikan peluang riset dan kerja sama dengan industri di Korea.

Ufa telah memulai program magisternya sejak semester musim gugur 2024. Melalui program Global Network, Ufa memiliki kesempatan untuk memperluas pengetahuan terkait isu-isu global serta memperluas pertemanan dengan pelajar-pelajar asing dari berbagai negara. (Ufairah)

Ufa telah memulai program magisternya sejak semester musim gugur 2024. Melalui program Global Network, Ufa memiliki kesempatan untuk memperluas pengetahuan terkait isu-isu global serta memperluas pertemanan dengan pelajar-pelajar asing dari berbagai negara. (Ufairah)


Apa yang paling diperlukan dalam mempersiapkan program yang ingin diambil?

Dhea: Pertama, Anda perlu memahami jurusan yang ingin Anda ambil, mulai dari kurikulum hingga mata kuliah yang ditawarkan agar Anda bisa memahami minat dan kesanggupan Anda selama menempuh studi di Korea. Kedua, Anda harus mengenal universitas regional yang Anda minati. Ketiga, Anda harus persiapkan tujuan melanjutkan studi, rencana penelitian tesis, hingga rencana setelah menyelesaikan studi. Terakhir, siapkan sertifikat kemampuan bahasa asing, seperti IELTS, TOEFL, atau bahkan TOPIK. Walaupun sertifikat tersebut tidak wajib, tetapi sertifikat itu bisa menjadi poin tambahan bagi Anda.

Ufa: Selain menyiapkan kemampuan bahasa Korea dasar, Anda juga harus menyiapkan mental dan fisik Anda. Walaupun program Global Network menggunakan pengantar bahasa Inggris, tetapi dalam keseharian, Anda menggunakan bahasa Korea untuk membeli makanan, mengurus rekening, dan sebagainya. Selain itu, Korea memiliki empat musim dan kondisi geografis yang didominasi tanjakan sehingga Anda pun harus mempersiapkan fisik Anda.

Dinda: Anda harus mempersiapkan pernyataan pribadi dana rencana studi dengan matang. Anda harus bisa menjelaskan motivasi, tujuan akademik, rencana studi, serta penelitian yang terstruktur. Anda juga bisa mencari dosen pembimbing dengan mencari dosen yang sesuai dengan bidang riset Anda agar bisa meningkatkan peluang diterima di jurusan dan universitas yang Anda inginkan. Kemampuan bahasa dan pengalaman riset juga akan menjadi nilai tambah dalam proses seleksi. Pastikan semua dokumen pendaftaran tersusun dengan baik dan memiliki rekomendasi yang mendukung dari dosen Anda.

Dinda saat ini telah menyelesaikan setengah dari program pendidikan bahasa Korea di Institusi Edukasi Bahasa PNU. (Dinda)

Dinda saat ini telah menyelesaikan setengah dari program pendidikan bahasa Korea di Institusi Edukasi Bahasa PNU. (Dinda)


Apakah Anda bisa memberikan tip bagi pembaca yang ingin mengambil kesempatan beasiswa GKS-G 2025?

Dhea: Pastikan tujuan Anda dalam melanjutkan studi, seperti hasil apa yang ingin dicapai dari melanjutkan studi di Korea, apa yang ingin dipelajari, serta kontribusi apa yang diinginkan. Pastikan juga untuk membaca baik-baik panduan pendaftaran GKS-G 2025.

Ufa: Biasakan diri Anda untuk membaca. Membiasakan diri untuk rajin membaca akan membantu Anda untuk mengolah informasi dari apa yang Anda baca, terutama dalam membaca panduan beasiswa GKS. Selain itu jika ingin mengambil beasiswa GKS, pastikan tujuannya adalah untuk menempuh studi karena beasiswa ini diberikan kepada individu yang benar-benar ingin belajar.

Dinda: Susun Personal Statement dan Study Plan yang menarik serta realistis. Selain itu, siapkan tambahan pendukung, seperti paten, artikel ilmiah, sertifikat kompetensi, atau dokumen lain yang dapat memperkuat rencana penelitian Anda.

Artikel lain terkait pendaftaran beasiswa GKS-G jalur kedutaan besar bisa dibaca melalui artikel berjudul Cerita Inspiratif HR Korea.net yang Raih Beasiswa GKS-G 2024 yang terbit pada tahun 2024 lalu.


margareth@korea.kr

*Artikel ini ditulis oleh Wartawan Kehormatan Korea.net. Wartawan Kehormatan merupakan komunitas masyarakat dunia yang menyukai Korea dan membagikan minat mereka terhadap Korea dalam bentuk tulisan.

konten yang terkait