Bisnis

2023.02.08

Pada Desember tahun lalu, neraca berjalan mencatat surplus 2,68 miliar dolar, berubah menjadi surplus dalam satu bulan. Foto tersebut menunjukkan kontainer yang menumpuk di Pelabuhan Sinseondae Busan dan Dermaga Gamman pada tanggal 1 Februari. (Yonhap News)

Pada Desember tahun lalu, neraca berjalan mencatat surplus 2,68 miliar dolar, berubah menjadi surplus dalam satu bulan. Foto tersebut menunjukkan kontainer yang menumpuk di Pelabuhan Sinseondae Busan dan Dermaga Gamman pada tanggal 1 Februari. (Yonhap News)



Penulis: Lee Jihae


Pada Desember tahun 2022, neraca berjalan berubah menjadi surplus.

Menurut laporan "Neraca Internasional (Sementara) untuk Desember 2022" yang diumumkan oleh Bank of Korea pada tanggal 8 Februari, neraca berjalan Korea pada bulan Desember tahun 2022 memiliki surplus 2,68 miliar dolar.

Angka tersebut berubah menjadi surplus dalam satu bulan setelah defisit 220 juta dolar bulan sebelumnya. Defisit neraca barang menyempit dan surplus neraca pendapatan primer melebar karena pendapatan dividen dari anak perusahaan Korea di luar negeri meningkat.

Neraca transaksi berjalan mengalami defisit pada bulan Agustus tahun 2022, mengalami surplus pada bulan September dan Oktober, kemudian kembali menjadi defisit pada bulan November.

Surplus neraca berjalan tahunan tahun lalu mencapai 29,83 miliar dolar, melebihi perkiraan tahunan Bank of Korea sebesar 25 miliar dolar.

Neraca barang, yang merupakan bagian terbesar dari neraca berjalan, mencatat defisit 480 juta dolar pada Desember tahun 2022, melanjutkan defisit selama tiga bulan berturut-turut. Ekspor (55,67 miliar dolar) turun sebesar 10,4% (6,47 miliar dolar) dibandingkan Desember tahun 2022. Impor juga menurun sebesar 1,56 miliar dolar (2,7%) dari bulan yang sama tahun 2022 menjadi 56,15 miliar dolar.

Pada bulan Desember, neraca jasa menunjukkan defisit sebesar 1,39 miliar dolar, melanjutkan defisit selama dua bulan berturut-turut. Dibandingkan tahun 2021, tingkat defisit meningkat sebesar 630 juta dolar.

Neraca pendapatan primer, yang mewakili aliran masuk dan keluar dari upah, dividen, dan bunga, mencatat surplus sebesar 4,79 miliar dolar pada bulan Desember. Lebar surplus meningkat dari bulan sebelumnya (1,66 miliar dolar), lebar surplus meningkat 1,3 miliar dolar dari tahun 2021.

Rekening pendapatan transfer memcatatkan defisit 240 juta dolar, mempersempit defisit dari Desember 2021 (defisit 800 juta dolar).

jihlee08@korea.kr

konten yang terkait