Kebijakan

2025.08.21

Presiden Lee Jae Myung terlihat sedang tersenyum pada tanggal 20 Agustus 2025 di acara K-Pop: The Next Chapter di Arirang TV.

Presiden Lee Jae Myung terlihat sedang tersenyum pada tanggal 20 Agustus 2025 di acara K-Pop: The Next Chapter di Arirang TV.



Penulis: Kim Seon Ah
Foto: Kantor Kepresidenan Republik Korea

Presiden Lee Jae Myung menegaskan komitmennya yang kuat terhadap masa depan industri budaya Korea dan peran pemerintah di dalamnya.

Muncul dalam acara K-Pop: The Next Chapter di Arirang TV pada tanggal 20 Agustus 2025, ia mengatakan, "Kesempatan besar untuk benar-benar menunjukkan kekuatan budaya Korea baru saja dimulai. Republik Korea telah berada di jalur menuju kekuatan budaya global."

Dalam siaran hari itu, hadir pula Maggie Kang, sutradara film animasi populer Netflix KPop Demon Hunters; anggota TWICE Jihyo dan Jeongyeon; produser musik sekaligus DJ R.Tee; serta kritikus musik Kim Young-dae untuk membahas strategi pertumbuhan industri budaya Korea.

Presiden Lee mengatakan, "Saya setuju dengan kritik bahwa industri budaya negara ini tampak glamor di permukaan tetapi kosong dan rapuh di dalam. Pemerintah akan menjalankan perannya untuk memperkuat akarnya."

Ia menambahkan, "Bidang seni murni adalah tanggung jawab pemerintah, bukan pasar" dengan menyiratkan niat untuk meletakkan dasar pengembangan sektor ini sebagai industri inti.

Presiden Lee menjelaskan, "Khususnya dalam hal budaya, kekuasaan politik memiliki naluri untuk mengendalikan dan memanfaatkannya. Prinsip 'dukung tapi jangan campuri' yang ditetapkan oleh mantan Presiden Kim Dae-jung tidak dijalankan dengan baik."

Merujuk pada daftar hitam seniman yang terungkap pada tahun 2017 karena dianggap kritis terhadap pemerintahan Park Geun-hye, ia mengatakan, “Peran pemerintah adalah menciptakan lingkungan yang bebas, bukan mengawasi dan mengatur.”

Presiden Lee menilai, "Bidang budaya dan seni harus dibuat setara agar siapa pun dapat memasukinya, tetapi hal ini sebagian besar telah diabaikan. Betapa luar biasa dan hampir ajaib bisa lahir karya serta seniman hebat seperti ini."

Ia mengatakan, "Kita membutuhkan investasi dan dukungan besar-besaran bagi tanah budaya kita agar lebih banyak orang bisa menekuninya. Tolong nantikan. Saya berharap akan lahir dua, tiga, bahkan empat TWICE atau Maggie Kang berikutnya."

Terkait adegan paling berkesan dari KPop Demon Hunters, Presiden Lee mengatakan, 'Adegan dengan seolleongtang (sup daging sapi) dan kkakdugi (kimchi lobak kotak) adalah yang terbaik. Saya bahkan bertanya-tanya bagaimana mereka bisa digunakan sebagai properti dengan keterbatasan yang ada."

Karakter yang paling mengesankannya adalah harimau Derpy dan jeoseungsaja, malaikat maut dalam tradisi Korea. Ia mengungkapkan, "Saya terkesan melihat bagaimana harimau yang menakutkan digambarkan sebagai sosok yang lucu dan humoris. Penting untuk menampilkan segala sesuatu yang menjadi milik kita."

Presiden Lee menyebut makanan sebagai sektor domestik dengan potensi pertumbuhan terbaik, setara dengan K-pop.

Ketika pembawa acara meminta rekomendasi makanan Korea dari yang ditampilkan dalam film, presiden menjawab, "Kalau soal makanan Korea, bibimbap adalah yang terbaik, makanan paling sehat di dunia."

Presiden Lee Jae Myung terlihat sedang berfoto dengan para peserta pada tanggal 20 Agustus 2025 di acara K-Pop: The Next Chapter di Arirang TV. Dari kiri ke kanan adalah anggota grup K-pop TWICE Jeongyeon dan Jihyo; sutradara KPop Demon Hunters Maggie Kang; Presiden Lee; produser musik sekaligus DJ R.Tee; kritikus musik Kim Young-dae; serta pembawa acara Jang Sung-kyu.

Presiden Lee Jae Myung terlihat sedang berfoto dengan para peserta pada tanggal 20 Agustus 2025 di acara K-Pop: The Next Chapter di Arirang TV. Dari kiri ke kanan adalah anggota grup K-pop TWICE Jeongyeon dan Jihyo; sutradara KPop Demon Hunters Maggie Kang; Presiden Lee; produser musik sekaligus DJ R.Tee; kritikus musik Kim Young-dae; serta pembawa acara Jang Sung-kyu.


sofiakim218@korea.kr

konten yang terkait