Olahraga

2024.01.24

So Jaehwan (17) berhasil menempati posisi pertama dengan rekor 1 menit 48,63 detik pada pertandingan final bobsleigh kategori monobob perorangan pria yang digelar pada tanggal 23 Januari di Alpensia Sliding Center, Pyeongchang, Provinsi Gangwon.

So Jaehwan (17) berhasil menempati posisi pertama dengan rekor 1 menit 48,63 detik pada pertandingan final bobsleigh kategori monobob perorangan pria yang digelar pada tanggal 23 Januari di Alpensia Sliding Center, Pyeongchang, Provinsi Gangwon.



Penulis: Yoo Yeon Gyeong
Foto: Layanan Informasi Olimpiade (OIS)/IOC

So Jaehwan berhasil meraih medali emas kedua Korea pada Olimpiade Remaja Musim Dingin Gangwon 2024 melalui cabang olahraga bobsleigh.

So (17) berhasil menempati posisi pertama dengan rekor 1 menit 48,63 detik pada pertandingan final bobsleigh kategori monobob perorangan pria yang digelar pada tanggal 23 Januari di Alpensia Sliding Center, Pyeongchang, Provinsi Gangwon.

So bahkan menjadi atlet Asia pertama yang mampu meraih medali emas dalam kategori sleigh (skeleton, bobsleigh, dan luge) pada olimpiade remaja musim dingin.

Medali perak berhasil diraih oleh Jonathan Lourimi dari Tunisia dengan rekor 1 menit 49,69 detik, sedangkan medali perunggu diraih oleh Chi Xiangyu dari Tiongkok dengan rekor 1 menit 50,18 detik.

Jonathan pun menjadi atlet yang berhasil meraih medali melalui proyek warisan Olimpiade Musim Dingin PyeongChang 2018.

Jonathan pertama kali mempelajari bobsleigh melalui New Horizon's Academy yang terbentuk melalui kerja sama Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata bersama Pemerintah Provinsi Gangwon dan Yayasan Peringatan PyeongChang 2018.

Bobsleigh merupakan sebuah olahraga seluncur salju dengan menggunakan sebuah 'kendaraan' tanpa mesin berisi 1, 2, atau 4 orang.

Pertandingan bobsleigh tim berisi 2 atau 4 orang hanya dipertandingkan di olimpiade dewasa, sedangkan olimpiade remaja hanya menyelenggarakan pertandingan bobsleigh perorangan yang disebut juga sebagai monobob.

Gangwon 2024 kali ini juga menyaksikan seorang atlet yang berhasil menyabet tiga medali emas hanya dalam empat hari penyelenggaraannya.

Antonin Guy (Prancis) menjadi atlet pertama yang berhasil meraih tiga medali emas melalui cabor biathlon dalam kategori perorangan putra 12,5 km; sprint pria 7,5 km; dan estafet campuran perorangan 6 km + 7,5 km.


Antonin Guy (Prancis) menjadi atlet pertama yang berhasil meraih tiga medali emas melalui cabor biathlon dalam kategori perorangan putra 12,5 km; sprint pria 7,5 km; dan estafet campuran perorangan 6 km + 7,5 km.

Antonin Guy (Prancis) menjadi atlet pertama yang berhasil meraih tiga medali emas melalui cabor biathlon dalam kategori perorangan putra 12,5 km; sprint pria 7,5 km; dan estafet campuran perorangan 6 km + 7,5 km.


dusrud21@korea.kr

konten yang terkait