Oleh Lee Jihae
BTS yang merupakan duta World Expo 2030 akan menyelenggarakan konser di Busan pada bulan Oktober ini. Sebelumnya, konser direncanakan akan diselenggarakan di Ilgwang, tetapi lokasi konser diubah menjadi Stadion Asiad Busan.
Manajemen BTS Big Hit Music mengumumkan perubahan lokasi konser ini secara resmi melalui akun media sosial mereka. Konser bertajuk Yet To Come in BUSAN ini diselenggarakan dalam rangka menyambut penawaran gelaran World Expo 2030.
Big Hit menjelaskan, "Kami mengubah lokasi konser agar para penonton dapat menikmati konser dengan lebih nyaman. Kami berusaha sebisa mungkin agar para penonton bisa datang ke lokasi konser dengan lebih mudah, sekaligus tetap menjaga agar tujuan konser ini dapat terlaksana."
Luas keseluruhan Stadion Asiad Busan adalah 89.055㎡ dengan luas lapangan stadion adalah 19.586㎡. Stadion ini dapat menampung penonton hingga 53.769 orang.
Yonhap News melaporkan bahwa alasan perubahan lokasi konser ini adalah lokasi Ilgwang yang cukup jauh dari pusat kota. Oleh karena itu, para penonton konser akan kesulitan untuk mendatangi lokasi konser.
Big Hit menyatakan bahwa lokasi konser sebelumnya mampu menampung sekitar 100.000 orang karena mengggunakan lahan bekas pabrik Hanglas di Gijang-gun, Busan. Akan tetapi, lokasi tersebut sulit dijangkau oleh transportasi umum karena terletak jauh dari pusat kota. Selain itu, pintu keluar masuk juga sangat sempit sehingga ada risiko penonton bisa terluka karena berdesak-desakan.
Stadion Asia Busan memiliki 72 buah pintu sehingga penonton bisa keluar masuk dengan aman.
Konser ini diselenggarakan gratis dengan konsep Festival Global BTS dan digelar dalam rangka menyambut penawaran gelaran World Expo 2030. BTS sendiri merupakan duta World Expo 2030 Busan. Tujuan konser ini adalah untuk menyebarkan kebudayaan Korea dan Busan dengan lebih luas lagi melalui pertunjukan dan skala konser yang luar biasa.
Penonton juga bisa menyaksikan konser ini melalui Live Play yang ditayangkan melalui layar raksasa di lahan parkir Terminal Penumpang Internasional Pelabuhan Busan.
Pemerintah Kota Busan mengungkapkan, "Terkait dengan pengumuman perubahan lokasi konser, kami akan berusaha sekuat mungkin agar tidak ada masalah terkait keamanan, transportasi, dan penginapan."
Kementerian Perindustrian, Perdagangan, dan Sumber Daya (MOTIE) mengumumkan bahwa perwakilan pemerintah telah berangkat untuk mengumpulkan dokumen terkait rencana penawaran gelaran World Expo 2030 di Busan. Mereka akan berada di Paris pada tanggal 5-8 September untuk mengunjungi Biro Pameran Internasional (BIE).
Wakil Menteri MOTIE Jang Young-jin serta Walikota Busan sekaligus Direktur Korea International Cooperation Agency (KOICA) Park Heong-joon termasuk ke dalam perwakilan pemerintah ini.
Perwakilan pemerintah ini direncanakan akan bertemu dan berbicara langsung dengan sekretaris jenderal BIE. Kemudian mereka juga direncanakan akan bernegosiasi dengan berbagai perwakilan pemerintah negara lainnya serta melakukan aktivitas skala penuh terkait dengan penawaran gelaran ini.
jihlee08@korea.kr