Sci/Tekno

2023.02.06

Jumlah permohonan paten metamesta Korea menempati peringkat tiga terbanyak di dunia. Foto di atas merupakan pameran metamesta bernama Korea World yang menampilkan berbagai konten hallyu. Pameran ini diselenggarakan oleh KOCIS (Dinas Kebudayaan dan Informasi Korea) yang berada di bawah Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata. (KOCIS)

Jumlah permohonan paten metamesta Korea menempati peringkat tiga terbanyak di dunia. Foto di atas merupakan pameran metamesta bernama Korea World yang menampilkan berbagai konten hallyu. Pameran ini diselenggarakan oleh KOCIS (Dinas Kebudayaan dan Informasi Korea) yang berada di bawah Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata. (KOCIS)



Penulis: Lee Kyoung Mi

Teknik metamesta Korea masuk ke dalam tiga besar dunia.

Berdasarkan laporan Badan Kekayaan Intelektual Korea pada tanggal 5 Februari, jumlah paten di Korea terkait metamesta pada rentang sepuluh tahun (2011-2020) mencapai 7.808 buah. Korea mencapai peringkat tiga dunia dengan persentase 16,2% dari jumlah paten metamesta dunia yang diterbitkan oleh IP5.

Amerika Serikat merupakan pemegang paten terbanyak dengan 17.239 buah (35,9%) dan Tiongkok mengikuti di belakangnya dengan 14.291 buah (29,7%).

Microsoft memegang paten terbanyak dari segi perusahaan dengan 1.437 paten. Samsung Electronics memegang peringkat tiga dengan 1.173 paten dan LG Electronics memegang peringkat sepuluh dengan 661 paten.

Dari segi kategori teknis, konten memegang posisi terbanyak dengan 47,8%. Peringkat selanjutnya diikuti oleh sistem operasional (43,9%), display (8,1%), dan NFT (token yang tidak dapat ditukar sebesar 0,2%).

Paten terkait metamesta menunjukkan tren peningkatan tinggi sebesar rata-rata 16,1% per tahun dalam jangka waktu sepuluh tahun.

Jumlah paten yang didaftarkan pada tahun 2016-2020 bahkan mencapai 43.698 buah. Angka ini meningkat tiga kali lipat dari tahun 2011-2015 yang mencatatkan pendaftaran paten sebesar 14.983 buah.

IP5 merupakan lembaga kerja sama gabungan yang dibentuk pada tahun 2007 dari Badan Kekayaan Intelektual Korea Selatan, Amerika Serikat, Jepang, Tiongkok, dan Eropa. Gabungan dari kelima badan ini mencatatkan lebih dari 80% pendaftaran paten yang ada di seluruh dunia.

Badan Kekayaan Intelektual Korea mengungkapkan, "Produk dan layanan metamesta sudah tergabung dalam kehidupan sehari-hari sehingga perkembangan teknik ini akan semakin dinamis ke depannya. Kami akan terus berusaha agar perusahaan-perusahaan Korea dapat semakin mengembangkan kemampuan bersaing mereka dan menjadi yang terdepan dalam pasar dunia."


km137426@korea.kr

konten yang terkait