Kebudayaan

2024.03.21

Yayasan Institut Raja Sejong merilis dua buku pelajaran bahasa Korea untuk meningkatkan kemampuan bahasa Korea para pekerja migran di bidang pertanian dan perikanan. Foto di atas menunjukkan sampul buku Easy Korean for Agricultural Workers (kiri) dan Easy Korean for Fisheries Workers. (Yayasan Institut Raja Sejong)

Yayasan Institut Raja Sejong merilis dua buku pelajaran bahasa Korea untuk meningkatkan kemampuan bahasa Korea para pekerja migran di bidang pertanian dan perikanan. Foto di atas menunjukkan sampul buku Easy Korean for Agricultural Workers (kiri) dan Easy Korean for Fisheries Workers. (Yayasan Institut Raja Sejong)



Penulis: Margareth Theresia

Para pekerja migran musiman akan mampu berbahasa Korea sesuai dengan bidang pekerjaan mereka di industri pertanian dan perikanan, tidak hanya sekadar bahasa Korea sehari-hari.

Yayasan Institut Raja Sejong mengungkapkan pada tanggal 21 Maret bahwa dua buah buku pelajaran bahasa Korea telah dikembangkan dan dirilis untuk para pekerja migran. Kedua buku tersebut berjudul Easy Korean for Agricultural Workers dan Easy Korean for Fisheries Workers.

Melalui perilisan buku ini, para pekerja diharapkan mampu mengatasi kesulitan bahasa mereka serta bisa berkomunikasi secara efektif dengan para pekerja lainnya dalam bidang industri pertanian dan perikanan.

Buku pelajaran ini dibuat dengan fokus kosakata dan tata bahasa yang bisa langsung digunakan oleh para pekerja dalam industri pertanian dan perikanan dalam pekerjaan mereka walaupun mereka hanya tinggal dalam periode yang singkat di Korea.

Para pekerja bisa berlatih bahasa Korea kapan pun dan di mana pun melalui bahan tambahan yang disediakan, seperti buku kosakata, buku ungkapan, dan rekaman audio.

Buku ini disediakan dalam enam bahasa, yaitu bahasa Inggris, Vietnam, Rusia, Mongolia, Uzbek, dan Kirgiz.

Buku pelajaran dan bahan tambahan bisa diunduh secara gratis melalui laman Nuri Institut Raja Sejong (https://nuri.iksi.or.kr/).

Presiden Yayasan Institut Raja Sejong, Lee Hai-young berkata, "Saya bahagia bisa merilis bahan pelajaran yang bisa membantu para pekerja migran musiman untuk bisa menyelesaikan permasalahan mereka dalam bidang bahasa dan budaya yang mereka hadapi saat datang ke Korea untuk pertama kalinya."

Lee menambahkan, "Kami akan berusaha sebaik mungkin untuk menyediakan berbagai konten pendidikan bahasa Korea yang bisa membantu para pemelajar di tengah permintaan buku pelajaran bahasa Korea yang cukup tinggi."


margareth@korea.kr

konten yang terkait