Kebudayaan

2023.01.20

Berbagai macam acara di dalam dan luar Korea diselenggarakan pada hari raya Seollal, tahun baru lunar. (Korea.net DB)

Berbagai macam acara di dalam dan luar Korea diselenggarakan pada hari raya Seollal, tahun baru lunar. (Korea.net DB)



Penulis: Kim Hyelin

Untuk merasakan kebahagiaan saat hari raya Seollal, berbagai macam acara diselenggarakan di berbagai penjuru dunia. Seollal adalah perayaan tahun baru dalam kalender lunar.

Dinas Kebudayaan dan Informasi Korea (KOCIS) mengumumkan pada tanggal 20 Januari bahwa 25 Korean Cultural Center (KCC) yang berada di 22 negara di dunia akan menyelenggarakan acara untuk merayakan Seollal yang jatuh pada tanggal 22 Januari tahun ini. KOCIS merupakan salah satu lembaga pemerintah yang berada di bawah Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata.

Budaya perayaan tahun baru lunar bisa dirasakan dan dibandingkan di berbagai negara di Asia. KCC Hongkong mengadakan acara aktivitas permainan tradisional Korea dan pembagian angpau dengan desain hangeul pada tanggal 17-21 Januari. KCC Jepang mengadakan berbagai acara aktivitas pada tanggal 21 Januari berupa pembuatan bingkai hanbok dan stempel tradisional Korea.

KCC India berencana untuk menyiapkan tteok (kue beras) hari raya dan barang-barang untuk musim dingin yang dibungkus dengan tiga warna bendera India pada tanggal 23 Januari. Makanan dan barang tersebut rencananya akan dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan dan siswa sekolah sebagai bagian dari perayaan hari raya Korea.

KCC di wilayah Amerika pun sudah menyiapkan berbagai acara untuk memperkenalkan budaya Seollal kepada masyarakat setempat. KCC Washington DC akan menyelenggarakan pertunjukan bertajuk Lunar New Year Celebration: U-hee Nori by U-hee Company yang akan diselenggarakan di Smithsonian American Art Museum pada tanggal 28 Januari dan The Kennedy Center pada tanggal 2 Februari. Pertunjukan ini akan menampilkan alat musik tradisional Korea bernama samulnori dan kreasi drama. Berbagai kebudayaan tradisional Korea seperti pungmul (salah satu musik tradisional Korea), tarian singa bernama sajachum, dan pertunjukan sangmo (salah satu topi tradisional Korea).

Pada tanggal 16 Februari, KCC New York akan mengadakan pembacaan buku cerita bergambar dalam bahasa Korea dan Inggris berjudul Tomorrow is New Year's Day yang ditulis oleh Kim Aram. Selain itu, para pengunjung juga bisa merasakan suasana Seollal melalui pembuatan bokjumeoni (kantong keberuntungan).

KCC Kanada akan melakukan berbagai macam aktivitas untuk anak-anak pada tanggal 20 Januari, seperti tteokguk (sup kue beras) dan belajar cara bersujud tradisional Korea. KCC Meksiko akan mengadakan Fiesta de Seollal pada tanggal 23 Januari bersama dengan koki setempat. Para pengunjung bisa mencoba membuat atau memakan makanan tradisional saat Seollal, yaitu tteokguk, jabchae (sohun dengan sayuran dan daging), dan sikhye (minuman beras).

Direktur KOCIS, Kim JangHo mengungkapkan, "Acara-acara yang diselenggarakan KCC untuk menyambut Seollal merupakan salah satu sarana yang baik untuk berkomunikasi dengan masyarakat setempat. Kami berharap masyarakat dunia bisa memahami tradisi Seollal Korea dan semakin tertarik dengan Korea."

Selain beberapa KCC di atas, berbagai KCC yang berada di Inggris, Vietnam, Indonesia, Iran, Australia dan sebagainya juga menyelenggarakan berbagai macam acara untuk merayakan hari raya Seollal dan memperkenalkan budaya Seollal kepada masyarakat setempat. Keterangan lebih lanjut mengenai acara-acara tersebut dapat dicek pada situs resmi KCC terkait (http://www.kocis.go.kr/eng/openInformation.do).

Beberapa orang Mesir terlihat memakai hanbok dan memberikan sujud tradidional ala Korea pada acara Seollal yang digelar di KCC Mesir. (KCC Mesir)

Beberapa orang Mesir terlihat memakai hanbok dan memberikan sujud tradidional ala Korea pada acara Seollal yang digelar di KCC Mesir. (KCC Mesir)


Turis asing yang mengunjungi Korea pada masa liburan Seollal juga bisa menghadiri berbagai macam acara terkait Seollal di daerah Ibu Kota Seoul dan sekitarnya.

Korean Folk Village yang berada di Kota Yongin juga menyelenggarakan berbagai aktivitas terkait Seollal pada tanggal 21-24 Januari. Pengunjung bisa mencoba baju tradisional yang dipakai pada Seollal dan bersujud dengan cara tradisional. Pada tanggal 22 Januari, para pengunjung bisa melihat pertunjukan musik tradisional tahun baru dan pemberian sajen kepada leluhur untuk mendoakan kesehatan semua orang.

Namsangol Hanok Village yang berada di Jung-gu, Seoul akan menyelenggarakan berbagai acara khusus Seollal pada tanggal 21-23 Januari. Pengunjung bisa melihat pertunjukan pansori (pengisahan cerita dalam bentuk nyanyian) dan bongsan talchum (salah satu jenis tari topeng). Pada tanggal 22 Januari, pengunjung bisa melihat tata cara persembahan kepada leluhur yang disiapkan di bagian Min Family's House. Turis asing yang bisa berbahasa Korea juga bisa mendengarkan penjelasan mengenai tata cara dan budaya persembahan kepada leluhur yang akan diberikan sebelum upacara dimulai.

Unhyeongung yang berada di Jongno-gu, Seoul akan membagikan tteokguk pada tanggal 22 Januari pukul 12:30.

Selama masa liburan Seollal, empat istana kuno (Gyeongbokgung, Changdeokgung, Deoksugung, dan Changgyeonggung), Jongmyo, kuburan raja-raja Dinasti Joseon, serta Makam Maharaja Sejong juga akan dibuka tanpa hari libur.

Istana Gyeongbokgung akan membagikan sehwa kepada para pengunjung . Sehwa merupakan gambar yang diberikan kepada orang Korea satu sama lain sebagai hadiah dan ditempelkan di pintu untuk mendoakan kedamaian dan keberuntungan pada tahun baru. Gambar ini akan dibagikan sebanyak seribu lembar pada jam sepuluh pagi dan dua siang setelah upacara pergantian penjaga pintu gerbang Gyeongbokgung.

Cheong Wa Dae yang berada di Jongno-gu akan mengadakan pertunjukan seni tradisional selama empat hari berturut-turut pada jam tiga sore. Pertunjukan yang berlangsung selama 40 menit ini akan diberikan oleh kelompok seni dari Korea Cultural Heritage Foundation. Selain itu, akan ada berbagai macam pertunjukan seni lainnya yang akan ditampilkan dari gerbang utama Cheong Wa Dae hingga ke lapangan helikopter. Pertunjukan yang akan ditampilkan antara lain adalah gilnori (pertunjukan permainan tradisional), gukak gayo (salah satu pertunjukan nyanyian tradisional), sajachum, dan samulnori.

Bagaimana kalau Anda semua merasakan hari raya besar Korea ini dengan mengunjungi tempat-tempat yang dekat dengan domisili Anda?


kimhyelin211@korea.kr

konten yang terkait