Neraca berjalan Korea membukukan surplus selama 22 bulan berturut-turut melalui surplus 7,18 miliar dolar pada Februari 2025. (Facebook resmi Otoritas Pelabuhan Busan)

Penulis: Jeon Misun

Neraca berjalan Korea membukukan surplus selama 22 bulan berturut-turut melalui surplus 7,18 miliar dolar pada Februari 2025.

Hal tersebut tercatat dalam laporan neraca pembayaran internasional bulan Februari 2025 yang dirilis oleh Bank of Korea pada tanggal 8 April 2025.

Surplus bulan Februari 2025 jauh lebih tinggi dibanding surplus Januari 2025 yang mencapai angka 2,94 miliar dolar.

Angka tersebut bahkan lebih tinggi dibanding Februari 2024 yang mencapai angka 6,44 miliar dolar.

Ekspor bulan Februari 2025 meningkat sebesar 3,6% dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya (YoY) sehingga mencapai angka 53,79 miliar dolar.

Berdasarkan komoditas, ekspor mobil pribadi mencatat peningkatan sebesar 18,8% YoY. Perangkat informasi dan komunikasi pun mencatat peningkatan sebesar 17,5% YoY.

Akan tetapi, ekspor semikonduktor mencatat penurunan sebesar 2,5% YoY. Komoditas minyak dan gas juga mengalami penurunan sebesar 12,2% YoY.

Berdasarkan wilayah, ekspor ke Asia Tenggara berhasil meningkat sebesar 9,2% YoY, sedangkan ke Amerika Serikat meningkat 1,0% YoY.

Beberapa wilayah yang mengalami penurunan ekspor adalah Tiongkok (1,4%), Jepang (4,8%), dan Uni Eropa (8,1%).


msjeon22@korea.kr