Total ekspor Korea pada periode Januari-Mei 2024 meningkat 9,9% YoY hingga mencapai 277,7 miliar dolar. Foto di atas menunjukkan mobil-mobil yang telah selesai diproduksi di pabrik Hyundai Motor yang berada di Ulsan. (Yonhap News)
Penulis: Park Hye Ri
Total ekspor Korea pada periode Januari-Mei 2024 meningkat 9,9% YoY (dibanding dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya) hingga mencapai 277,7 miliar dolar. Total ekspor tersebut merupakan yang tertinggi kedua sepanjang sejarah setelah total ekspor pada tahun 2022.
Kementerian Perindustrian, Perdagangan, dan Sumber Daya mengungkapkan hal tersebut dalam rapat terkait ekspor yang dipimpin oleh Wakil Menteri Perindustrian, Perdagangan, dan Sumber Daya Kang Kyungsung pada tanggal 19 Juni 2024 di Kompleks Pemerintahan Sejong.
Kementerian menjelaskan bahwa setelah ekspor Korea mengalami surplus pada bulan Oktober 2023, angka ekspor terus memperlihatkan tren peningkatan selama delapan bulan berturut-turut.
Komoditas ekspor utama yang menyumbangkan angka tersebut adalah produk-produk teknologi informasi, seperti semikonduktor dan komputer. Jumlahnya bahkan meningkat 40% YoY hingga mencapai 69,4 juta dolar.
Ekspor mobil juga memecahkan rekor dengan mencapai 30,8 miliar dolar pada periode tersebut. Kapal menjadi komoditas dengan kenaikan tertinggi sebesar 54% di dalam 15 besar komoditas utama. Angka ekspor kapal bahkan mencapai 10,2 miliar dolar dan terus menunjukkan tren kenaikan.
Dengan tren ekspor yang positif tersebut, neraca perdagangan mampu surplus selama setahun sejak bulan Juni 2023.
Kang berkata, "Ekspor Korea menempati peringkat ketujuh dunia pada kuartal I 2024. Peringkat ini lebih baik dibanding peringkat delapan yang didapat Korea pada tahun 2023."
Kang menambahkan, "Kami akan terus fokus dan memberikan bantuan melalui kerja sama dengan pihak swasta agar angka ekspor bisa memecahkan rekor baru dengan mengikuti tren kenaikan saat ini."
hrhr@korea.kr