Penulis: Jeon Misun
Foto: Kementerian Kesetaraan Gender dan Keluarga

Anak-anak keluarga multikultural berpenghasilan rendah akan bisa mendapatkan bantuan pemerintah untuk membiayai aktivitas pendidikan.

Kementerian Kesetaraan Gender dan Keluarga mengungkapkan bahwa keluarga multikultural dengan penghasilan di bawah rata-rata penghasilan menengah dan memiliki anak berusia 7-18 tahun bisa mendaftarkan diri untuk mendapatkan bantuan pemerintah mulai tanggal 21 April 2025.

Bantuan tersebut diberikan untuk membantu mengurangi kesenjangan tingkat pendidikan antara anak-anak keluarga multikultural.

Pendaftaran bisa dilakukan di 231 pusat keluarga atau pusat bantuan keluarga multikultural yang ada di seluruh Korea. Pendaftaran tahap pertama dibuka tanggal 2-30 Mei 2025 dan tahap kedua pada tanggal 1-31 Juli 2025.

Keluarga dengan anak di jenjang pendidikan SD akan mendapatkan bantuan sebesar 400 ribu won per anak per tahun, untuk SMP sebesar 500 ribu won per anak per tahun, dan untuk SMA sebesar 600 ribu won per anak per tahun.

Bantuan akan diberikan dalam bentuk poin di kartu Bnak Nonghyup dalam dua tahapan, yaitu pada bulan Juni dan bulan Agustus. Seluruh poin harus digunakan hingga bulan November. Poin yang tersisa akan hangus jika tidak dipakai.

Bantuan tersebut bisa digunakan untuk membeli buku pelajaran, membayar biaya ruang belajar, serta membayar biaya pelatihan untuk olahraga dan pekerjaan.

msjeon22@korea.kr