Penulis: Lee Da Som

Jumlah pekerja asing yang bekerja di Korea tahun ini telah melampaui 1,1 juta orang. Secara khusus, jumlah pekerja asing berstatus mahasiswa internasional tercatat meningkat lebih dari 70 persen dibandingkan tahun sebelumnya (YoY).

Menurut Hasil Survei Kondisi Tinggal dan Ketenagakerjaan Imigran Tahun 2025 yang dirilis oleh Pusat Data Nasional pada tanggal 18 Desember 2025, jumlah WNA (Warga Negara Asing) yang tinggal di Korea dan berusia 15 tahun ke atas mencapai 1.692.000 orang per Mei 2025, meningkat 8,4 persen YoY.

Dari jumlah tersebut, pekerja asing tercatat sebanyak 1.109.000 orang, bertambah 99.000 orang atau 9,8 persen YoY.

Berdasarkan sektor industri, pekerja di sektor pertambangan dan manufaktur mendominasi dengan 498.000 orang (44,9 persen), disusul sektor perdagangan grosir dan eceran serta akomodasi dan makanan-minuman (226.000 orang), serta sektor jasa bisnis, jasa pribadi, dan layanan publik (148.000 orang).

Berdasarkan kewarganegaraan, warga keturunan Korea asal Tiongkok tercatat paling banyak dengan 341.000 orang, diikuti oleh Vietnam (149.000 orang) dan Tiongkok (54.000 orang).

Berdasarkan status tinggal, pekerja asing dengan status pekerjaan non-profesional tercatat sebanyak 321.000 orang, disusul warga Korea di luar Negeri (253.000 orang), penduduk tetap (123.000 orang), tenaga profesional (82.000 orang), dan mahasiswa internasional (56.000 orang). Di antara kelompok tersebut, pekerja asing berstatus mahasiswa internasional mencatat tingkat pertumbuhan tertinggi, yakni sekitar 72 persen YoY.

Sementara itu, jumlah mahasiswa internasional di Korea tahun 2025 mencapai 236.000 orang, meningkat 18 persen YoY. Alasan utama memilih Korea sebagai tujuan studi antara lain adalah kualitas program pendidikan yang unggul (34 persen), kesesuaian bidang studi dengan minat (20,5 persen), serta penilaian bahwa gelar dari Korea membantu dalam memperoleh pekerjaan (10,1 persen).

dlektha0319@korea.kr