Penulis: Wartawan Kehormatan Maulia Resta Mardaningtias dari Indonesia
Pada tanggal 2 Juni 2025 Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea telah secara resmi memulai kompetisi budaya Korea tahunan Talk Talk Korea. Pendaftaran dibuka untuk 5 kategori, yakni kategori Promotion Video, Art & Craft, Photo Book, Meme & Trend, serta kategori spesial 80th Anniversary of Liberation.
Setiap tahun, ribuan orang peserta berpartisipasi dalam Talk Talk Korea. Salah satu pemenang yang menarik perhatian adalah Nesma Elmously, seorang guru seni dari Mesir yang telah meraih kemenangan di Talk Talk Korea dalam beberapa tahun terakhir. Ia meraih juara utama di kategori K-Fesyen tahun 2023, juara ke-4 kategori Meme & Trend, serta juara ke-5 kategori Photo Book di tahun 2024.
Sebagai salah satu pemenang utama Talk Talk Korea tahun 2023, Nesma Elmously (ketiga dari kanan), menerima penghargaan atas karya kreatifnya di Korea. (KOCIS)
P: Silakan ceritakan sedikit tentang diri Anda.
Nesma: Nama saya Nesma Elmously. Saya seorang guru seni yang telah tertarik dengan budaya Korea selama 15 tahun. Awalnya saya menyukai K-drama, tetapi seiring waktu, saya mulai mendalami semua aspek budaya Korea.
P: Bagaimana Anda pertama kali mengetahui tentang Talk Talk Korea?
Nesma: Saya pertama kali mengetahui Talk Talk Korea dari iklan di Facebook pada tahun 2017. Sebelum mengenal Talk Talk Korea, saya sudah memenangkan dua kompetisi bertema Korea, satu di Mesir dan satu lagi bersama KTO Dubai. Dua tahun pertama saya ikut serta, saya tidak menang. Akan tetapi, saya menemukan sebuah video dari peserta lain yang mengatakan bahwa ia mencoba selama tiga tahun sebelum akhirnya menang. Kisah itu membuat saya semakin termotivasi dan saya terus berusaha setiap tahun hingga akhirnya bisa meraih juara pertama.
Dua karya Nesma Elmously yang membawanya sebagai juara utama untuk lomba Talk Talk Korea tahun 2023 (kiri) dan lomba fotografi Hangeul I Met tahun 2021 (kanan). (Nesma Elmously)
P: Bagaimana proses kreatif Anda saat membuat karya untuk kompetisi ini?
Nesma: Saya belajar banyak teknik baru, termasuk cara menggunakan perangkat lunak profesional, seperti Photoshop dan Premiere. Saya juga belajar tentang pentingnya efek pencahayaan latar belakang dalam fotografi dan videografi.
P: Apakah ada tantangan yang Anda hadapi dalam menciptakan karya?
Nesma: Ya, tantangan terbesar saya adalah menemukan peralatan yang tepat. karena saya bukan seorang fotografer atau videografer profesional. Namun, Talk Talk Korea tidak mengharuskan peserta untuk menjadi profesional, mereka hanya ingin melihat bagaimana kita mengekspresikan kecintaan terhadap Korea. Selain itu, menemukan ide baru dan unik juga tidak mudah.
Keindahan Seoul dari Namsan Tower dan Gyeongju dari Istana Donggung dan Kolam Wolji kala matahari terbenam yang ditonjolkan oleh Nesma Elmously dalam lomba Talk Talk Korea 2024 sehingga membawanya sebagai juara ke-5 dalam kategori Photo Book. (Nesma Elmously)
P: Untuk kategori meme, bagaimana Anda menyeimbangkan humor dengan aspek budaya Korea yang ingin disampaikan?
Nesma: Sebenarnya saya membuat tiga video, tetapi hanya satu yang berhasil memenangkan posisi keempat di kategori Meme & Trend. Strategi yang saya lakukan adalah memilih lagu yang sedang tren di TikTok, lalu menggunakan musik instrumental yang dapat membantu menampilkan berbagai aspek budaya Korea dalam satu video. Saya juga selalu menambahkan sentuhan pribadi saya, termasuk mencerminkan budaya saya sendiri dan hijab saya.
Cuplikan karya video Nesma Elmously yang membawanya meraih Juara ke-4 lomba Talk Talk Korea tahun 2024 pada kategori Meme & Trend. (Nesma Elmously)
P: Bagaimana kemenangan Anda di Talk Talk Korea memengaruhi perjalanan Anda?
Nesma: Secara pribadi, saya merasa menjadi lebih percaya diri dalam mengekspresikan kecintaan saya terhadap budaya Korea. Keluarga saya juga semakin mendukung, terutama setelah melihat saya menang berkali-kali.
P: Pelajaran terbesar apa yang Anda dapatkan dari pengalaman ini?
Nesma: Melalui kompetisi ini, saya banyak belajar tentang budaya Korea, meningkatkan keahlian fotografi dan videografi, serta bertemu banyak teman dari berbagai negara yang memiliki kecintaan yang sama terhadap Korea.
P: Apakah Anda berencana untuk ikut serta dalam Talk Talk Korea 2025?
Nesma: Ya, saya berencana ikut serta dalam Talk Talk Korea 2025, tetapi saat ini saya masih mencari ide video yang akan membuat saya berbeda dan menonjol.
Poster kompetisi Talk Talk Korea 2025. (Akun Facebook Talk Talk Korea)
Dengan perjalanan yang penuh inspirasi dan tekad yang kuat, Nesma adalah contoh bagaimana Talk Talk Korea bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga ajang untuk belajar, berkembang, dan memperkenalkan budaya Korea dengan cara yang kreatif dan unik.
margareth@korea.kr
*Artikel ini ditulis oleh Wartawan Kehormatan Korea.net. Wartawan Kehormatan merupakan komunitas masyarakat dunia yang menyukai Korea dan membagikan minat mereka terhadap Korea dalam bentuk tulisan.