Penulis: Wartawan Kehormatan Frenky Ramiro de Jesus dari Timor-Leste
Foto: Frenky Ramiro de Jesus


Olimpiade Remaja Musim Dingin Gangwon 2024 telah resmi dibuka pada tanggal 19 Januari dan akan segera berakhir. Semangat para atlet pun terlihat dengan sengitnya persaingan untuk memperebutkan medali di setiap pertandingan.

Penulis menghadiri upacara pembukaan kompetisi bergengsi ini yang diadakan di Gangneung Oval dan menonton beberapa pertandingan, seperti seluncur cepat lintasan pendek yang dilakukan di Gangneung Ice Arena dan hoki es yang dilakukan di Gangneung Hockey Center.

Suvenir yang diterima oleh penonton pada upacara pembukaan Gangwon 2024 adalah selimut, hot pack, dan gantungan lampu.

Menonton secara langsung upacara pembukaan Gangwon 2024 menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Penulis berkesempatan menjadi saksi perhelatan kompetisi yang pertama kali digelar di Asia ini. Memasuki stadion, penonton disuguhkan dengan berbagai suvenir yang telah disiapkan di semua kursi penonton. Karena cuaca yang dingin saat itu, setiap penonton mendapatkan selimut, hot pack, dan lampu gantung.

Kiri: Suguhan permainan lampu yang spektakuler pada malam pembukaan Gangwon 2024. Kanan: Penyalaan kembang api tanda dimulainya Gangwon 2024.

Selain itu malam pembukaan Gangwon 2024 memanjakan penonton dengan suguhan permainan lampu, kembang api, hingga berbagai pertunjukan perpaduan antara seni, budaya, dan teknologi yang sangat memukau, menjadikan malam itu terlihat megah dan berkelas. Setelah upacara pembukaan, penulis pun berkesempatan menyaksikan dua pertandingan, yaitu hoki es dan seluncur cepat lintasan pendek.

Kiri: Pertandingan hoki es di Gangneung Hockey Center. Kanan: Pertandingan seluncur cepat lintasan pendek di Gangneung Ice Arena.

Hoki es merupakan cabang olahraga yang membutuhkan kekompakan tim, kecepatan dalam berseluncur, dan keahlian dalam mengontrol, memajukan, dan menembak bola ke dalam gawang.

Pada turnamen babak penyisihan hoki es putri yang dilakukan pada tanggal 21 Januari siang, Tim Korea dipertemukan dengan Tim Australia. Dengan taktik permainan dan kekompakan yang sempurna, Korea berhasil menyingkirkan Australia dengan skor 12-2.

Di hari yang sama pada malam hari, Korea kembali berhasil menang melawan Meksiko dengan skor akhir 7-0. Dengan begitu, Korea berhak maju ke babak semifinal melawan Tiongkok yang dilaksanakan pada tanggal 24 Januari.

Lapangan pertandingan seluncur cepat di Gangneung Ice Arena.

Tidak kalah menariknya adalah pertandingan seluncur cepat yang digelar di Gangneung Ice Arena. Cabor ini memiliki tingkat kesulitan yang tinggi. Yang menyita perhatian penulis adalah para atlet yang bertanding tidak saja berasal dari negara-negara yang memiliki olahraga musim dingin, tetapi terlihat pula para atlet yang berasal dari negara-negara yang tidak memiliki olahraga musim dingin, seperti Brasil, Filipina, Thailand, dan Singapura.

Para atlet remaja perwakilan negara-negara yang tidak memiliki olahraga musim dingin. Tampak dalam foto adalah atlet asal Brasil dan Filipina.

Cabor ini terdiri dari tiga kategori pertandingan yaitu seluncur cepat lintasan pendek 1.500 meter, 1.000 meter, dan 500 meter. Korea berhasil meraih medali emas melalui Joo Jaehee dan medali perunggu yang diraih oleh Kim Yousung pada seluncur cepat lintasan pendek 1.500 meter perorangan putra. Selain itu, Kang Minji dan Chung Jaehee masing-masing berhasil mempersembahkan medali perak dan perunggu untuk Korea pada seluncur cepat lintasan pendek 500 meter perorangan putri.

Beberapa stan yang dibuat di jalan masuk menuju lokasi pertandingan.

Meninggalkan lokasi pertandingan, penulis pun mengunjungi berbagai pameran yang terletak di jalan masuk lokasi pertandingan. Terdapat berbagai stan yang bisa dikunjungi oleh pengunjung, seperti photo booth, zona foto Chroma Key, stan promosi platform metamesta, stan promosi K-Food, stan pengalaman mini hoki dan mini curling, hingga toko Moongcho yang menjual berbagai macam suvenir Gangwon 2024.

Beberapa suvenir yang dijual didalam toko Moongcho adalah kemeja, boneka Moongcho, botol minuman, topi, stiker, dan sarung tangan.

Sampai pada tanggal 1 Februari pagi, klasemen sementara dipimpin oleh Jerman dengan perolehan 19 medali yang terdiri dari 8 emas, 5 perak, dan 6 perunggu. Korea berada di peringkat ketujuh dengan 15 medali, yaitu 5 emas, 6 perak, dan 4 perunggu.

Pertandingan akan terus berlangsung hingga ditutup oleh upacara penutupan pada tanggal 1 Februari 2024.

Kiri: Penulis berfoto bersama Moongcho di taman yang berada di depan lokasi pertandingan. Kanan: Penulis berkesempatan diwawancarai oleh media lokal berhubungan dengan Gangwon 2024.

margareth@korea.kr

*Artikel ini ditulis oleh Wartawan Kehormatan Korea.net. Wartawan Kehormatan merupakan komunitas masyarakat dunia yang menyukai Korea dan membagikan minat mereka terhadap Korea dalam bentuk tulisan.