Tim demonstrasi taekwondo Kukkiwon terlihat sedang menampilkan pertunjukan demonstrasi taekwondo pada tanggal 19 Mei 2024 di Kampung Hanok Namsangol, Jung-gu, Seoul. (Kukkiwon)

Penulis: Yoo Yeon Gyeong

Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata merilis Rencana Dasar Promosi Taekwondo Keempat Tahun 2024-2028 pada tanggal 30 Desember 2024.

Kebijakan tersebut ditetapkan berada di bawah visi "Aset budaya Korea yang diakui dunia, taekwondo yang dinikmati oleh siapa pun."

Selain itu, ditetapkan pula tiga strategi utama berupa "Laki-laki maupun perempuan, tua maupun muda, siapa pun bisa berlatih taekwondo," dan, "Pembentukan dasar pertumbuhan masa depan melalui bantuan perubahan taekwondo," serta, "Penguatan peran sebagai pusat globalisasi yang berkelanjutan."

Kementerian akan menyediakan program taekwondo khusus di pusat budaya daerah dan pusat kesejahteraan lansia untuk pengelolaan kesehatan serta budaya mental dan fisik. Hal ini bertujuan agar taekwondo bisa dinikmati oleh orang dewasa dengan mudah dalam keseharian mereka.

Korea juga akan memperkuat daya saing taekwondo melalui taekwondo virtual, taekwondo pantai, dan pertunjukan ganda campuran. Selain itu, taekwondo untuk pertunjukan juga akan dibentuk melalui penambahan unsur hiburan dalam pertandingan taekwondo. Korea juga akan membantu penyelenggaraan kompetisi untuk nomor-nomor baru, misalnya seperti octagon diamond game.

Pertunjukan tim demonstrasi taekwondo akan dibuat menjadi konten budaya agar bisa mendapatkan bantuan utama dalam bidang budaya Korea sekaligus mendorong revitalisasi pariwisata olahraga.

Kementerian juga akan mendorong strategi pelokalan di berbagai negara untuk memperkuat status taekwondo di ranah dunia. Pameran taekwondo akan digelar di setiap benua untuk memperkenalkan cara latihan taekwondo di setiap negara dan wilayah.

Kementerian mengungkapkan, "Rencana Dasar Promosi Taekwondo Keempat akan menjadi dasar yang penting untuk membuat taekwondo menjadi olahraga yang lebih populer dan mengglobal."


dusrud21@korea.kr