Penulis: Lee Da Som

Seiring dengan populernya camilan Korea di seluruh dunia, volume ekspor camilan Korea diperkirakan akan mencetak rekor baru tahun ini.

Kementerian Pertanian, Pangan, dan Peternakan mengumumkan pada tanggal 23 September 2024 bahwa ekspor camilan Korea dari bulan Januari hingga Agustus tahun ini berjumlah 494,2 juta dolar atau meningkat 15,4% dari periode yang sama tahun 2023 (428,1 juta dolar).

Di antara produk makanan pertanian yang diekspor pada periode yang sama, volume tersebut merupakan volume terbesar ketiga setelah ramyeon (800 juta dolar) dan tembakau (728,6 juta dolar).

Secara khusus, volume ekspor dari Januari lalu hingga minggu kedua September tercatat sebesar 529,1 juta dolar sehingga menunjukkan pertumbuhan yang stabil.

Volume ekspor tahunan camilan Korea meningkat sekitar 1,5 kali lipat dalam lima tahun dari tahun 2018 (431,4 juta dolar) hingga tahun 2023 (656,4 juta dolar).

Jika tren ini terus berlanjut, ekspor camilan tahun ini diperkirakan mencapai 1 triliun won yang merupakan rekor tertinggi dalam sejarah.

Seorang pejabat dari Kementerian Pertanian, Pangan, dan Peternakan mengatakan, "Volume ekspor camilan Korea telah meningkat berkat popularitas konten hallyu. Fakta bahwa perusahaan-perusahaan Korea telah memenuhi permintaan konsumen setempat dengan pengenalan berbagai produk juga berdampak pada peningkatan ekspor."

Sementara itu, negara yang paling banyak mengimpor camilan Korea dari Januari hingga Agustus adalah Amerika Serikat (180,7 juta dolar), diikuti oleh Tiongkok (65,7 juta dolar), Jepang (49,3 juta dolar), dan Kanada (24,1 juta dolar).

dlektha0319@korea.kr