Badan Keamanan Pangan dan Obat-obatan mengungkapkan bahwa legislasi amendemen Undang-undang Sanitasi Pangan dibuka mulai tanggal 25 April 2025. Foto di atas menunjukkan pameran makanan yang bisa dimakan bersama oleh hewan peliharaan dan pemiliknya dalam Seoul Pet Show 2023 yang digelar pada bulan September 2023 di SETEC, Gangnam-gu, Seoul. (Yonhap News)

Penulis: Margareth Theresia

Badan Keamanan Pangan dan Obat-obatan mengungkapkan bahwa legislasi amendemen Undang-undang Sanitasi Pangan dibuka mulai tanggal 25 April 2025.

Melalui amendemen tersebut, hewan peliharaan akan diizinkan untuk masuk bersama pemiliknya ke rumah makan melalui beragam kebijakan terkait sanitasi dan keamanan hewan peliharaan.

Menurut amendemen tersebut, hewan peliharaan yang diizinkan untuk masuk ke rumah makan adalah anjing dan kucing. Kedua hewan tersebut ditetapkan karena merupakan jenis hewan yang paling banyak dipelihara di Korea dan memiliki persentase vaksin yang tinggi.

Standar pengelolaan sanitasi rumah makan juga dibuat lebih mendetail. Rumah makan harus memiliki perlengkapan untuk menutup dapur dan gudang makanan agar tidak bisa dimasuki oleh hewan peliharaan. Selain itu, pihak rumah makan juga harus menyiapkan penyanitasi tangan di pintu masuk.

Selain itu, rumah makan juga harus menempel papan pengumuman yang memberitahu penggunanya bahwa rumah makan tersebut mengizinkan hewan peliharaan untuk masuk.

Pemilik rumah makan harus mengecek apakah hewan peliharaan yang akan masuk sudah divaksin atau belum dan mereka berhak untuk menolak hewan peliharaan tersebut apabila belum divaksin.

Selain itu, amendemen tersebut juga berisi pencegahan kecelakaan pangan terkait sanitasi untuk mencegah terjadinya kontaminasi silang.

Keterangan lebih lanjut dan pemberian opini terkait legislasi amendemen tersebut dapat dilakukan melalui Pusat Legislasi Partisipasi Masyarakat (http://opinion.lawmaking.go.kr) atau laman Badan Keamanan Pangan dan Obat-obatan (www.mfds.go.kr).

Badan Keamanan Pangan dan Obat-obatan mengungkapkan, "Amendemen ini diharapkan bisa membantu pertumbuhan industri terkait serta menjaga pilihan rumah makan sehingga dapat tercipta dunia yang bisa ditinggali bersama hewan peliharaan."


margareth@korea.kr