Pemerintah Korea meningkatkan rute reservasi daring dan memperkenalkan pembayaran dengan kartu luar Korea untuk mempromosikan penggunaan bus antarkota dan meningkatkan kenyamanan untuk wisatawan asing. Foto di atas menunjukkan terminal bus antarkota pada hari pertama liburan Chuseok tahun 2022 di Heungdeok-gu, Kota Cheongju. (Yonhap News)
Penulis: Kim Hyelin
Pemerintah Korea meningkatkan rute reservasi daring dan memperkenalkan pembayaran dengan kartu luar Korea untuk mempromosikan penggunaan bus antarkota dan meningkatkan kenyamanan untuk wisatawan asing.
Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi mengumumkan pada tanggal 15 Juli bahwa kementerian akan memperluas rute reservasi daring untuk bus antarkota dan menerapkan layanan pembayaran dengan kartu luar Korea di semua rute.
Mulai tanggal 17 Juli, jumlah rute bus antarkota yang dapat dilakukan reservasi daring baik di tempat keberangkatan maupun tempat perhentian akan ditambahkan secara bertahap dari 1.500 rute menjadi 2.749 rute.
Namun, pada tahap awal penerapannya, sistem alokasi kursi (sistem kuota) akan diterapkan untuk setiap tempat keberangkatan dan tempat perhentian berdasarkan statistik penggunaan masa lalu, dll. Sistem tersebut beralih ke metode penyesuaian alokasi atau sistem reservasi bebas berdasarkan kinerja operasional selama sekitar tiga bulan.
Selain itu, mulai tanggal 31 Juli, Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi akan meningkatkan layanan untuk memungkinkan pembayaran dengan kartu luar Korea ketika pembelian langsung di tempat di semua terminal bus antarkota Korea (243 tempat). Kartu yang dapat digunakan untuk pembayaran antara lain Visa, Mastercard, JCB, dan Union Pay, sama seperti bus ekspres, dan dijadwalkan akan diperluas di masa mendatang.
Dalam hal reservasi daring, layanan pembayaran dengan kartu luar Korea disediakan melalui dua aplikasi seluler: Bustago (EZL, untuk warga Korea serta warga asing) dan InterCity Bus (T-money, untuk warga asing).
kimhyelin211@korea.kr