Buku berjudul Panduan Hidup di Korea diterbitkan dan disediakan secara daring dalam 13 bahasa mulai 1 September. Buku ini bertujuan untuk membantu kehidupan keluarga multikultural di Korea. Foto tersebut menunjukkan para imigran yang menikah dengan warga negara Korea. Mereka sedang belajar cara membuat makanan hari raya melalui Aktivitas Kebudayaan Chuseok untuk Keluarga Multikultural. Acara ini dilaksanakan pada Septermber 2021 di Pusat Bantuan Multikultural dan Kesehatan Keluarga di Dalseo-gu, Daegu. (Yonhap News)

Oleh Min Yea-ji

Buku elektronik berjudul Panduan Hidup di Korea diterbitkan secara daring dalam 13 bahasa. Buku ini diharapkan dapat membantu masyarakat multikultural dan warga negara asing (WNA) yang ingin berbaur dengan masyarakat Korea.

Bahasa yang tersedia adalah bahasa Korea, Inggris, Mandarin, Vietnam, Tagalog, Kamboja, Mongolia, Rusia, Jepang, Thailand, Laos, Uzbekistan, dan Nepal.

Institut Korea untuk Keluarga yang Sehat (KIHF) mengungkapkan bahwa buku tersebut memiliki berbagai informasi penting. Antara lain adalah layanan bantuan bagi WNA dan keluarga multikultural, cara mendapatkan izin tinggal dan kewarganegaraan, hidup dan kebudayaan Korea, kehamilan dan membesarkan anak, pendidikan anak, kesehatan dan urusan medis, sistem jaminan sosial, serta dunia kerja di Korea.

Selain itu, informasi terbaru mengenai hadiah kelahiran serta bantuan pemerintah untuk bayi yang baru lahir juga ditambahkan. Keluarga multikultural yang memiliki anak dapat terbantu dengan berbagai informasi ini.

Pengguna yang mengalami kesulitan dalam membaca juga disediakan layanan tambahan berupa layanan suara. Bahasa yang tersedia untuk layanan ini adalah Korea, Inggris, Mandarin, Vietnam, Jepang, dan Tagalog.

E-book Panduan Hidup di Korea dapat diunduh dari situs Informasi Kehidupan Korea (www.krguide.kr) dan Danuri (www.liveinkorea.kr).

Tangkapan layar halaman depan Buku Panduan Hidup di Korea.

jesimin@korea.kr