Gambar imajiner dari pengorbit bulan Korea Danuri. (Korea Aerospace Research Institute)

Oleh Jung Joo-ri

Pengorbit bulan Korea pertama Danuri sudah sukses melakukan manuver utama untuk mengarah ke bulan.

Korea Aerospace Research Institute (KARI) mengatakan pada 4 September lalu bahwa Manuver Koreksi Lintasan (Trajectory Correction Maneuver) fase kedua telah sukses berjalan sesuai rencana pada 2 September jam lima sore lalu.

Yang dimaksud dengan manuver koreksi lintasan (TCM) adalah penyesuaian arah navigasi, posisi, dan kecepatan dengan menggunakan daya dorong roket. TCM fase kedua ini dilakukan untuk meminimalkan penggunaan bahan bakar yang dibutuhkan untuk pengorbitan bumi dan bulan, serta untuk memastikan bahwa Danuri akan mendarat di bulan tepat waktu.

Danuri yang sebelumnya bergerak ke arah matahari, kali ini mengambil manuver untuk mengambil lintasan yang mengarah ke bumi dan bulan.

Menurut KARI, hasil TCM fase kedua bisa diketahui dalam 48 jam setelah menganalisis informasi manuver, yaitu pada 4 September sekitar jam lima sore. Akan tetapi, ternyata hasilnya bisa diketahui lebih cepat, yaitu pada tanggal 3 September sekitar jam enam sore. TCM fase kedua ini sukses.

Setelah menganalisis TCM fase pertama sebelumnya, kemudian mendapatkan hasil informasi manuver TCM fase kedua yang sesuai dengan prediksi, KARI bisa mendapatkan hasil analisis lebih cepat dari perkiraan.

Berkat kesuksesan TCM fase kedua, maka TCM fase ketiga yang tadinya direncanakan akan dilaksanakan pada tanggal 16 September pun dibatalkan.

Danuri yang diluncurkan pada 5 Agustus lalu direncanakan untuk mengorbit bulan dengan jarak sekitar enam juta kilometer hingga 17 Desember. Setelah itu, kecepatan Danuri akan diturunkan hingga memasuki orbit bulan pada akhir Desember. Kemudian Danuri akan mengorbit bulan pada ketinggian 100 km di atas permukaan bulan selama satu tahun mulai dari Januari 2023. Saat itu, penelitian terkait akan dilakukan.

Pada 26 Agustus, Danuri mengambil foto bulan (kiri) dan bumi (kanan) dengan resolusi tinggi dari jarak 1,24 juta km dari permukaan bumi. Ini adalah pengambilan foto Korea pertama yang diambil setelah Danuri lepas dari gravitasi bumi. (Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Informasi)

etoilejr@korea.kr