- Peru dan Korea merayakan tahun ke-60 hubungan diplomatik pada tahun 2023. Menurut Anda, apa pencapaian terbesar dalam kerja sama kedua negara?
Pertama, saya ingin berbicara tentang penandatanganan Perjanjian Perdagangan Bebas (FTA) Korea-Peru pada tahun 2011. Dengan FTA, Korea menjadi mitra dagang terbesar kelima Peru. Pembentukan kemitraan strategis komprehensif tahun 2012 juga penting. Hal tersebut dilakukan satu tahun setelah FTA ditandatangani.
Seiring dengan peningkatan hubungan, kerja sama kedua negara meluas ke bidang ekonomi, informasi serta komunikasi, digital, teknologi, lingkungan hidup, kesehatan, dan pertahanan. Peru berupaya untuk bergabung dengan Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) dalam dua hingga tiga tahun ke depan. Peran Korea dalam proses ini sangat penting.
- Bagaimana perubahan hubungan perdagangan antara kedua negara sejak FTA Korea-Peru ditandatangani?
Volume perdagangan kedua negara telah meningkat lebih dari enam kali lipat sejak FTA ditandatangani dibandingkan tahun 2010 sebelum FTA ditandatangani. Berkat FTA, konsumen Korea dapat menemukan alpukat, asparagus, pisang, dan anggur Peru di supermarket. Kami bekerja keras untuk memperkenalkan delima dan blackberry ke Korea di masa depan.
Berkat FTA, kedua negara juga memperoleh lebih banyak peluang kerja sama. Saat ini, lebih dari seratus perusahaan Korea membuka kantor di Peru. SK Innovation bertanggung jawab atas proyek ladang gas Camisea dan HD Hyundai Heavy Industries serta Hyundai Engineering & Construction bertanggung jawab atas proyek pembangunan Bandara Cusco.
- Apa proyek kerja sama utama antara kedua negara? Di bidang apa Peru berharap dapat memperluas kerja sama dengan Korea?
Secara pribadi, saya ingin menekankan Pusat Kerja Sama Pemerintah Digital Korea-Peru. Peru memilih pengembangan teknologi digital sebagai prioritas utama. Saya ingin berbagi pengalaman dan teknologi Korea di bidang digital.
Kerja sama industri pertahanan tidak bisa diabaikan. Peru baru-baru ini menandatangani kontrak tingkat atas dengan HD Hyundai Heavy Industries untuk membangun galangan kapal dan tiga kapal di Pelabuhan Callao. Kontrak pasokan bersama untuk kendaraan lapis baja juga ditandatangani dengan Hyundai Rotem. Negosiasi untuk produksi bersama suku cadang pesawat tempur ringan FA-50 juga telah dimulai dengan pemerintah Korea dan KAI. Peru sebelumnya telah menerima kapal yang dinonaktifkan dari Korea dan berpartisipasi dalam proyek penggantian pesawat latih Angkatan Udara Peru seperti KA-1 dan KT-1.
- Mengapa Peru aktif dalam kerja sama industri pertahanan dengan Korea?
Hal ini didasarkan kepercayaan yang telah dibangun bersama oleh kedua negara selama beberapa dekade. Korea adalah satu-satunya negara Asia yang menandatangani kontrak dengan Peru untuk membangun tiga kapal. Saya ingin menekankan bahwa Peru adalah satu-satunya negara Amerika Latin yang sangat mendorong kerja sama industri pertahanan dengan Korea.
- Sebagai negara yang sudah tiga kali menjadi tuan rumah KTT APEC, saran apa yang akan Anda berikan kepada Korea dalam persiapan menjadi tuan rumah APEC pada tahun 2025 di Gyeongju?
Peru menjadi tuan rumah APEC setiap delapan tahun sejak 2008. Merupakan suatu kebetulan yang luar biasa bahwa Peru dan Korea menjadi tuan rumah KTT APEC tahun 2024 dan tahun 2025. Kedua negara tersebut merupakan negara teladan yang setia mengikuti visi APEC dalam pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Agenda utama APEC ini adalah kelanjutan perdagangan bebas di kawasan Asia-Pasifik, dukungan inovasi serta digitalisasi untuk formalisasi usaha kecil dan menengah (UKM), pengenalan energi terbarukan dan hidrogen hijau untuk pertumbuhan berkelanjutan, dan ketahanan pangan. Saya menantikan Presiden Yoon Suk Yeol menghadiri APEC pada bulan November tahun 2024 di Lima.
Tahun ini, untuk merayakan tahun ke-25 APEC, kami menyiapkan acara-acara dengan tema "APEC for citizens." Beberapa acara diadakan di bidang sains, teknologi, dan ilmu teknik untuk pejabat tinggi pemerintah, pakar akademis, kelompok masyarakat, dan mahasiswa. Saya berharap Korea akan melanjutkan visi "APEC for citizens" pada tahun 2025.
- Ada permintaan besar terhadap hallyu sehingga Peru menyelenggarakan berbagai acara budaya Korea setiap tahunnya.
Secara keseluruhan, masyarakat Peru menyukai budaya Korea. Secara khusus, generasi muda secara aktif menerima budaya Korea seperti K-pop dan K-food. Jumlah restoran Korea yang dibuka di Lima semakin meningkat. Grup wanita K-pop pertama yang beranggotakan tiga orang Peru BlingOne mengunjungi Korea dari Desember tahun 2023 hingga Juli tahun 2024 atas undangan World K-pop Center.
Lenin Tamayo yang menyanyikan lagu dengan menambah unsur budaya tradisional Peru ke K-pop tidak bisa diabaikan. Meskipun ia belum pernah ke Korea, ia merilis lagu dengan memasukkan Quechua yang merupakan bahasa asli Peru ke dalam K-pop. Musiknya disebut Q-pop yang diambil dari nama K-pop. Mereka juga populer di Peru dan berperan sebagai jembatan antara budaya kedua negara.
- Apa yang harus dilakukan wisatawan Korea saat berkunjung ke Peru?
Sebelum Covid-19, sekitar 30.000 orang wisatawan Korea mengunjungi Peru setiap tahunnya. Peru berbatasan dengan Samudera Pasifik di barat dan Pegunungan Andes di selatan. Ada juga hutan hujan tropis Amazon sehingga pengunjung bisa menemui beragam alam. Saya berharap Anda juga akan mencoba budaya makanan Peru yang sangat maju. Lima dari 50 restoran terbaik dunia yang mendapat peringkat tertinggi dalam Michelin Guide tahun 2023 berada di Lima. Saya juga merekomendasikan Inca Kola yang hanya bisa dinikmati di Peru. Popularitas Inca Kola di Peru melampaui Coca-Cola.
Saya merekomendasikan tempat peninggalan bersejarah Caral yang terletak di utara Lima. Di sana Anda dapat menikmati pesona budaya Peru. Tempat tersebut merupakan peradaban kuno yang sudah berada 5.000 tahun yang lalu, jauh sebelum peradaban Inca. Wisatawan Korea juga sering mengunjungi tempat peninggalan bersejarah peradaban Inca seperti Machu Picchu yang merupakan salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia.
- Ada juga 25 wartawan kehormatan dari Peru yang bergerak di Korea.net. Apakah ada pesan yang ingin Anda sampaikan kepada mereka dan pembaca Korea.net?
Saya berharap wartawan kehormatan dari Peru semakin dekat dengan pembaca Korea.net dengan menemukan persamaan antara budaya dan sejarah kedua negara.