Kapal Joseon Tongsinsa terlihat sedang berlayar pada tanggal 26 April 2025 di lepas pantai Pulau Yeongdo, Kota Busan. Kapal tersebut memiliki panjang 34,5 meter, lebar 9,3 meter, dan tinggi tiang layar 22 meter. (Charles Audouin)

Penulis: Charles Audouin

Jalur pengiriman utusan diplomatik dari Dinasti Joseon (1392-1910) ke Jepang lewat laut dibuka kembali.

Kapal Joseon Tongsinsa berangkat dari Busan pada tanggal 28 April 2025. Kapal tersebut dibangun kembali melalui proyek penelitian restorasi kapal tradisional pada tahun 2018 melalui Institut Penelitian Nasional Warisan Budaya Maritim di Layanan Warisan Budaya Korea.

Kapal tersebut akan berlayar mengikuti jalur laut yang dilalui oleh utusan Joseon di masa lalu dengan menyeberangi Selat Korea.

Kapal tersebut akan tiba di Osaka pada bulan November 2025 setelah tiba di Jepang melalui Kure, Fukuyama, dan Tatsuno. Kapal tersebut menjadi salah satu simbol peringatan 60 tahun normalisasi hubungan antara Korea dengan Jepang.

Lukisan di atas merupakan sebuah lukisan yang menggambarkan prosesi Tongsinsa di Istana Edo. Lukisan tersebut dilukis oleh Kano Masunobu dan menjadi warisan ingatan dunia UNESCO. Lukisan tersebut dipamerkan di Museum Sejarah Seoul hingga tanggal 25 Mei 2025. (Museum Sejarah Seoul)

Hubungan diplomatik antara Joseon dengan Jepang sempat membaik setelah Perang Imjin (1592-1598) berakhir. Joseon mengirim Tongsinsa sebanyak 12 kali dari tahun 1607 hingga 1811.

Tongsinsa bermakna 'utusan yang dikirimkan melalui kepercayaan'. Nama ini hanya dipakai untuk utusan yang dikirimkan oleh Joseon kepada Jepang.

Tongsinsa terdiri dari 300-500 orang perwakilan Joseon yang terdiri dari para pejabat yang bertanggung jawab hingga pegawai-pegawai yang mencatat dokumen dan pelukis kerajaan.

Utusan tersebut tidak hanya melakukan aktivitas diplomatik saja, tetapi juga berbagi pengetahuan terkait karya sastra dengan para sastrawan setempat serta berdiskusi mengenai ilmu pengetahuan terkini dengan para ilmuwan setempat.

Dokumen Joseon Tongsinsa/Chosen Tsushinshi bahkan tercatat sebagai warisan ingatan dunia UNESCO pada tahun 2017.

Dokumen tersebut dicatat sebagai dokumen bersama antara Korea dan Jepang dan diakui mampu memperlihatkan pertukaran budaya dan perdamaian antara Korea dan Jepang selama dua abad.

Parade Festival Joseon Tongsinsa digelar pada tanggal 26 Mei 2025 menyusuri Isunsin-daero di Dong-gu, Busan. (Yayasan Budaya Busan)

Sebelum meninggalkan Joseon, utusan tersebut berhenti sejenak di Busan. Utusan tersebut berangkat dari Hanyang (Seoul), kemudian melalui Chungju, Mungyeong, dan Yeongcheon.

Busan menjadi pelabuhan tempat kapal utusan tersebut berangkat sehingga ritual keselamatan untuk para utusan serta pesta perpisahan diselenggarakan di sana.

Untuk menghidupkan kembali tradisi tersebut, Yayasan Budaya Busan telah menyelenggarakan Festival Joseon Tongsinsa selama lebih dari sepuluh tahun terakhir.

Acara pada tahun 2025 digelar pada tanggal 25-27 April 2025, dimulai dengan doa untuk keselamatan pelayaran di Kuil Beomeosa, dilanjutkan dengan ritual keselamatan di Yeonggadae, lalu upacara pemberangkatan Kapal Joseon Tongsinsa di Yongho Starlight Park.

Salah satu program utama festival tersebut adalah parade para utusan Joseon yang direka ulang oleh lebih dari 500 orang masyarakat setempat.

Parade tersebut berangkat dari Dermaga 1 Pelabuhan Busan menuju Taman Chinsu di Dermaga Utara Pelabuhan Busan.

Parade itu digelar lagi secara tidak resmi sebanyak lima kali hingga bulan November 2025 di Gwangbuk-ro, Dong-gu, Busan.

Reka ulang Upacara Penunjukan Tiga Utusan Joseon Tongsinsa oleh Raja Joseon digelar pada tanggal 24 April 2025 di Istana Gyeonghuigung, Jongno-gu, Seoul. Di masa lalu, upacara tersebut digelar di Istana Changgyeonggung. (Yayasan Budaya Busan)

Pertukaran budaya antara Korea dan Jepang semakin beragam dengan berpusat pada reka ulang jejak diplomasi Korea dan Jepang di masa lalu melalui Joseon Tongsinsa.

Museum Sejarah Seoul membuka pameran khusus yang memperkenalkan lebih dari 130 artefak terkait Tongsinsa yang dimiliki oleh Korea dan Jepang.

Pameran tersebut akan dibuka hingga tanggal 29 Juni 2025 dan menyoroti perkembangan hubungan Korea dan Jepang melalui Joseon Tongsinsa.

Upacara penyambutan Kapal Joseon Tongsinsa dan parade Joseon Tongsinsa akan diselenggarakan pda tanggal 13 Mei 2025 di Dermaga ATC, Kota Osaka, Jepang. Acara tersebut digelar bertepatan dengan penyelenggaraan Hari Korea di EXPO 2025 Osaka.

Museum Nasional Korea dan Museum Nasional Tokyo juga akan melakukan pertukaran pameran dengan memperkenalkan koleksi utama masing-masing museum.

Pengunjung bisa mengunjungi pameran khusus tersebut di Museum Nasional Korea dari bulan Juni hingga Agustus 2025 serta di Museum Nasional Tokyo dari bulan Februari hingga April 2026.


caudouin@korea.kr